Pintasan.co, Luwu Timur – Sejak resmi dilantik oleh Presiden Prabowo pada 20 Februari 2025, pasangan Bupati dan Wakil Bupati Luwu Timur, H. Irwan Bachri Syam dan Puspawati (Ibas–Puspa), bergerak cepat menjalankan berbagai kebijakan yang langsung menyentuh kepentingan masyarakat.

Sebagaimana dilaporkan oleh inputrakyat.co.id, dalam kurun waktu 100 hari pertama masa kepemimpinannya, Ibas–Puspa telah meluncurkan berbagai terobosan.

Di antaranya adalah penghapusan sejumlah retribusi seperti parkir, sewa kios, lelang ikan, penggunaan GOR, retribusi tempat wisata, hingga pembebasan biaya sewa bagi penghuni Rusunawa di Sorowako.

Kebijakan ini disambut gembira oleh masyarakat dan aparatur sipil negara (ASN), bahkan mendapat apresiasi dari kalangan politisi.

Tidak hanya berfokus pada aspek ekonomi, pasangan pemimpin ini juga mendorong peningkatan nilai spiritual dengan menerapkan program Luwu Timur Berjamaah, yakni imbauan kepada seluruh pegawai di lingkungan Pemda untuk melaksanakan salat berjamaah di masjid.

Pada momen peringatan HUT Luwu Timur ke-22, Pemda juga secara resmi meluncurkan tiga program unggulan yang disebut sebagai “tiga kartu sakti”: Kartu Luwu Timur Pintar, Kartu Sehat, dan Kartu Lansia.

Program ini ditujukan untuk meningkatkan pelayanan dasar di bidang pendidikan, kesehatan, dan perlindungan sosial.

Respons Warga dan ASN

Kebijakan penghapusan sewa Rusunawa misalnya, mendapat sambutan positif dari warga.

Fadly Askar, salah satu penghuni Rusunawa Sorowako, mengungkapkan rasa syukurnya karena tidak lagi terbebani biaya sewa, dan dana yang biasanya digunakan untuk itu kini bisa dialihkan ke kebutuhan rumah tangga.

“Alhamdulillah, sudah dua bulan saya tidak lagi membayar sewa. Ini sangat membantu,” ujar Fadly kepada inputrakyat.co.id (4/6/2025).

Sementara itu, dari kalangan ASN, dukungan datang dari Salman, staf Dinas Kominfo-SP Lutim.

Baca Juga :  Karang Taruna Sulsel Tunjuk Fachrizal Kahar Sebagai Karateker Ketua di Luwu Timur

Ia menganggap anjuran salat berjamaah bukan sekadar imbauan, melainkan bentuk perhatian pemerintah terhadap pembinaan rohani pegawai.

“Saya merasa lebih tenang dan disiplin dalam beribadah. Program ini membawa dampak baik juga untuk keluarga saya,” ujarnya, sebagaimana dikutip dari inputrakyat.co.id (4/6/2025).

Apresiasi dari DPRD

Anggota DPRD Luwu Timur, Rusdi Layong, menyampaikan pandangannya terhadap program-program Ibas–Puspa.

Politisi Partai Gelora itu menyebut bahwa pasangan kepala daerah tersebut telah menunjukkan arah kepemimpinan yang berpihak pada rakyat.

“Mereka telah memberikan gambaran jelas tentang apa yang akan mereka capai ke depan,” katanya, sebagaimana dikutip dari inputrakyat.co.id (4/6/2025).

Meski program seperti “tiga kartu sakti” masih dalam tahap pembahasan RPJMD untuk penguatan aspek legalitas, Rusdi optimistis semuanya akan berjalan lancar dan mulai diimplementasikan maksimal setelah Juli 2025.

Ia juga menegaskan bahwa DPRD siap mendukung dan mengawal realisasi program tersebut.

Dorong Investasi dan Pertumbuhan Ekonomi

Lebih lanjut, Rusdi menyoroti hadirnya beberapa investor strategis seperti Eastlight dari Dubai yang bergerak di bidang energi terbarukan, PT. BTI dengan rencana pembangunan pabrik beras modern, serta PT. GIT yang akan berinvestasi di sektor peternakan sapi perah dan potong.

Menurutnya, kehadiran investor tersebut adalah bukti terbukanya peluang besar bagi pertumbuhan ekonomi lokal.

“Investasi seperti ini akan membuka lapangan kerja dan tentu berdampak pada kesejahteraan masyarakat,” tutup Rusdi Layong, sebagaimana dikutip dari inputrakyat.co.id (4/6/2025).