Pintasan,co. Luwu Timur – Terkait beredarnya hasil survei palsu yang mengatasnamakan Lembaga Indo Barometer, Tim Irwan Bachri Syam – Puspawati Husler (Ibas – Puspa) menegaskan bahwa mereka tidak terlibat dalam penyebaran informasi tersebut.

Dugaan kuat muncul bahwa survei tersebut sengaja diciptakan oleh pihak-pihak yang tidak mendukung kemenangan Ibas – Puspa di Pilkada Luwu Timur.

Juru Bicara Ibas – Puspa, Ittong Sulle, mengonfirmasi bahwa hasil survei yang mencatut nama Lembaga Indo Barometer sama sekali tidak berasal dari tim mereka.

Ia menegaskan bahwa Tim Ibas – Puspa tidak memiliki hubungan kerjasama dengan lembaga tersebut.

“Kami tidak pernah bekerja sama dengan lembaga tersebut dan tidak akan pernah menggunakan hasil survei mereka sebagai acuan,” jelas Ittong dalam keterangannya pada Rabu, 20 November 2024.

Ittong juga menambahkan bahwa Tim Ibas – Puspa memiliki lembaga survei internal yang sudah terbukti kredibilitasnya dan memiliki rekam jejak yang jelas.

Ia menyesalkan adanya pemberitaan yang mencoba mengarahkan opini publik seolah-olah Tim Ibas – Puspa terlibat dalam rilis tersebut.

“Secara tegas kami sampaikan bahwa kami tidak ada kaitannya dengan hasil survei itu. Kami menduga ada pihak-pihak tertentu yang ingin menjatuhkan Ibas – Puspa melalui isu ini,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Ittong menyatakan bahwa saat ini fokus utama Tim Ibas – Puspa adalah kerja-kerja pemenangan, mengingat waktu menuju pemungutan suara yang semakin dekat.

Ia berharap kemenangan Ibas – Puspa dapat tercapai pada 27 November mendatang.

“Ini adalah pertama kalinya saya memberikan penjelasan terkait isu ini sebagai Juru Bicara Ibas – Puspa, dan saya ingin meluruskan pemberitaan yang salah yang sebelumnya mencatut nama saya,” tutupnya.

Baca Juga :  Bahlil Kenang Sosok Eks Menteri ESDM Darwin Zahedy