Pintasan.co, Jakarta – Pramono Anung, Gubernur Jakarta, tengah melakukan peninjauan dan mengevaluasi terhadap seluruh BUMD di Jakarta, dan tidak hanya terbatas pada Bank DKI.
Chico Hakim, Staf Khusus Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Bidang Komunikasi Publik, menuturkan Pramono memfokuskan perhatian pada kinerja BUMD.
Hal itu untuk memastikan tidak ada perusahaan yang terus merugi akibat pengelolaan yang tak profesional.
“Semua kita pelajari BUMD, BUMD ini kan kita juga melihat. Bukan cuma ada Bank DKI, ada BUMD lain, kita lihat dong pembukuannya gimana nih. Semua dalam tahap pemantauan dan evaluasi,” ujar Chico Hakim saat ditemui di Balai Kota Jakarta, Rabu (16/4/2025).
Bahkan, kata dia, banyak BUMD yang semestinya menguntungkan, namun justru merugi karena dikelola secara tidak profesional.
“Mana yang biru, mana yang berwarna merah, mana yang rugi terus. Jadi pada prinsipnya, data kelolanya harus diperbaiki. Yang utama adalah profesionalisme. Artinya apa? Ini BUMD asetnya juga pada banyak. Perusahaan-perusahannya gede-gede. Tapi kok rugi mulu? Nah ini tidak boleh terjadi lah,” ucapnya.
Chiko pun menekankan perlunya menempatkan direksi yang kompeten, bukan yang dipilih berdasarkan pertimbangan politik praktis.
“Tadi sempat disampaikan oleh Pak Gub, misalnya ada suara-suara yang mengatakan bagian direksi itu titipan. Nah ini tidak boleh lagi terjadi,” imbuh Chico.