Pintasan.co, Jakarta – Pramono Anung, Gubernur Jakarta, menerima audiensi Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) Bidang Industri Hijau yang berlangsung di Balai Kota Jakarta, Rabu (16/4/2025).
Dalam pertemuan itu dibahas program kerja terkait pengelolaan sampah dan potensi kolaborasi antara pemerintah dengan pihak swasta.
“Program KADIN Bidang Industri Hijau ini sejalan dengan komitmen Pemprov DKI Jakarta dalam pengolahan sampah. Kami menyambut baik semua penawaran dari pihak swasta dan akan mempelajari setiap proposal yang diajukan,” ujar Pramono Anung, Rabu (16/4/2025).
Gubernur itu pun menyatakan bahwa industrialisasi pengolahan sampah merupakan langkah strategis untuk mendorong transisi menuju energi hijau.
Bahkan, kata dia, program yang ditawarkan KADIN berpotensi mendorong penerapan ekonomi sirkular dan membuka peluang UMKM di sektor lingkungan.
“Pengolahan sampah memiliki peran penting dalam penerapan ekonomi sirkular dan berpotensi membuka peluang pengembangan UMKM di Jakarta,” imbuh Pramono.
Di sisi lain, Halim Kalla, Wakil Ketua Umum KADIN Bidang Industri Hijau, menyampaikan beberapa usulan program kerja sama yang diajukan untuk mendukung pengelolaan sampah di Jakarta.
Adapun, program kerja sama yang ditawarkan, seperti pengangkutan sampah dari rumah ke rumah, pembersihan sampah di sungai, serta pemanfaatan teknologi untuk mengurangi ketergantungan pada Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
“Kami dari pihak swasta, khususnya anggota KADIN, ingin berkolaborasi dalam mengatasi permasalahan sampah di Jakarta dengan memanfaatkan teknologi. Dengan teknologi ini, diharapkan masyarakat tidak lagi perlu membuang sampah ke TPA,” imbuh Halim.