Pintasan.co, Makassar – Menteri Ekonomi dan Kreatif Teuku Riefky Harsya mendorong Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan untuk segera membentuk Dinas Ekonomi Kreatif guna memperkuat ekosistem industri kreatif lokal.

Langkah ini, menurut Riefky, menjadi bagian penting dalam mendukung kemajuan sektor ekonomi kreatif di tingkat daerah.

Pernyataan tersebut disampaikan Riefky saat menghadiri kegiatan “Creator Labs: Emak-Emak Matic” yang berlangsung di Hyatt Place Makassar.

Dalam kesempatan itu, ia menjelaskan bahwa pedoman pembentukan Dinas Ekonomi Kreatif di daerah telah difinalisasi melalui Surat Keputusan Bersama (SKB) dengan Kementerian Dalam Negeri.

“Tentu kewenangan pembentukan dinas ada di Gubernur. Namun, Kementerian Ekonomi Kreatif siap mendampingi prosesnya melalui satgas khusus yang telah kami bentuk,” ujar Riefky di hadapan awak media.

Ia menambahkan, pedoman teknis pembentukan dinas tersebut telah disampaikan kepada para kepala daerah dalam kegiatan retret di Magelang beberapa waktu lalu.

Saat ini, sekitar 10 provinsi dan hampir 40 kabupaten/kota sedang dalam proses pendampingan oleh Kemenparekraf untuk merealisasikan pembentukan Dinas Ekraf di wilayahnya.

Lebih lanjut, Riefky menjelaskan bahwa pembentukan dinas ini dapat dilakukan secara mandiri atau digabungkan dengan instansi lain seperti Dinas Pariwisata atau Dinas UMKM.

Yang terpenting, kata dia, adalah hadirnya dukungan lebih konkret dari pemerintah daerah terhadap pelaku industri kreatif.

“Dengan adanya Dinas Ekonomi Kreatif, pendampingan terhadap pelaku usaha kreatif bisa dilakukan secara lebih terfokus dan dekat. Ini juga bentuk kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah,” jelasnya.

Ia menegaskan bahwa kolaborasi lintas pemerintahan mutlak diperlukan, karena Kementerian Ekraf tidak bisa bekerja sendiri dalam mengembangkan potensi ekonomi kreatif di seluruh Indonesia.

Sementara itu, Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman menyatakan kesiapan pihaknya untuk menindaklanjuti dorongan tersebut.

Baca Juga :  Wamenkop: Potensi Sulsel Bisa Dikembangkan Melalui Koperasi Produsen Pangan

Meskipun belum menjabarkan secara rinci, ia memastikan bahwa langkah pembentukan Dinas Ekraf akan segera dilakukan.

“Iya, segera ditindaklanjuti,” ujar Andi Sudirman singkat.

Dengan inisiatif ini, diharapkan Sulawesi Selatan dapat menjadi salah satu pelopor dalam pengembangan ekonomi kreatif di tingkat provinsi, sekaligus memberikan ruang lebih luas bagi pelaku industri kreatif lokal untuk berkembang.