Pintasan.co, Makassar – Ribuan buruh dari berbagai organisasi memenuhi kawasan depan Gedung DPRD Sulawesi Selatan di Jalan Urip Sumoharjo, Makassar, Kamis (1/5/2025), dalam rangka memperingati Hari Buruh Internasional (May Day).

Aksi unjuk rasa ini diwarnai dengan orasi dan pemblokiran jalan oleh massa.

Tiga konfederasi besar buruh yang ambil bagian dalam aksi tersebut adalah Konfederasi Serikat Nusantara (KSN), Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI), serta Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI).

Berdasarkan pantauan Tribun-Timur.com, FSPMI menjadi rombongan pertama yang tiba di lokasi.

Mereka langsung melakukan orasi di depan kantor dewan.

Tak berselang lama, massa dari KSN bergabung dari arah bawah Fly Over perempatan Jalan AP Pettarani – Urip Sumoharjo.

Disusul kemudian oleh KSPSI, yang tiba dari arah atas flyover dan langsung menutup sebagian ruas Jalan Urip Sumoharjo menuju Jalan Bawakaraeng.

“Tutup full kawan-kawan, tutup full!” teriak salah satu orator dari atas kontainer yang dijadikan panggung orasi, memicu pemblokiran total jalur tersebut selama kurang lebih 20 menit.

Kondisi ini membuat aparat kepolisian yang berjaga di lokasi harus sigap mengalihkan arus lalu lintas dari atas Fly Over menuju Jalan Maccini Raya guna menghindari kemacetan lebih parah.

Setelah menyampaikan orasi, sebagian massa FSPMI berpindah ke arah Fly Over, sementara KSPSI mengambil posisi di depan gerbang utama DPRD Sulsel.

Sementara itu, kelompok KSN dan KSPSI tetap bertahan di lokasi hingga pukul 13.27 Wita, terus menyuarakan aspirasi mereka melalui orasi dan spanduk.

Baca Juga :  Penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pilkada 2024 di Makassar