Pintasan.co, Semarang – Parade kostum yang unik dan ikonik dalam gelaran Semarang Night Carnival (SNC) 2025 memeriahkan puncak perayaan Hari Jadi ke-478 Kota Semarang pada Minggu malam (4/5).

Ribuan warga, baik dari Semarang maupun luar kota, memadati ruas jalan mulai dari Titik Nol Kilometer (depan Kantor Pos Pasar Johar) hingga Balai Kota Semarang yang menjadi titik akhir parade.

Masyarakat tampak antusias menyaksikan pertunjukan budaya tersebut bersama keluarga, teman, dan kerabat.

Kegembiraan mereka terlihat jelas saat mengabadikan momen-momen menarik, dimulai dari penampilan Drum Corps Cendrawasih dari Akademi Kepolisian Semarang, dilanjutkan dengan parade tamu dari Grobogan dan Salatiga, hingga puncaknya dengan penampilan empat subtema defile Perisai Nusantara: Penjor, Burung Merak, Bunga Anggrek, dan Burung Cendrawasih.

Banyak penonton mengaku merasa terhibur dengan kemeriahan SNC 2025 yang dirasa lebih menawan dari tahun sebelumnya.

“Keren sekali dan lebih mewah dari kemarin (tahun lalu) karena ada tema-tema khususnya. Yang paling menarik kostum penjor,” kata Siti (45) warga Semarang Utara yang menyaksikan bersama suami dan kedua anaknya.

Hal yang sama juga disampaikan Anton (38) yang rela jauh-jauh dari Ungaran untuk melihat “Semarang Night Carnival”. Ia menilai keseruan SNC tahun ini tergambarkan melalui kostum tematiknya yang unik. “Bagus-bagus dan menarik semua,” ujarnya.

Tidak hanya decak kagum ataupun rona kebahagiaan yang terpancar dari penonton, para peserta parade pun menyatakan keseruannya turut serta terlibat dalam puncak acara ulang tahun Kota Semarang.

“Saya senang sekali bisa ada di sini, ikut berkolaborasi dalam kegiatan yang positif ini. Sukses untuk SNC dan terima kasih untuk Ibu Wali Kota Semarang. Sungguh luar biasa sekali Kota Semarang malam ini,” ujar Jelantik, salah satu peserta asal Surabaya.

Wali Kota Semarang, Agustina, menyampaikan rasa bangganya atas keberhasilan Semarang Night Carnival (SNC) 2025 yang mampu memikat ribuan warga serta tamu undangan dari berbagai daerah di Indonesia.

Baca Juga :  FT USM dan FT UGJ Sepakat Menjalin Kerja Sama, Perkuat Tridharma Perguruan Tinggi

Ia optimistis bahwa acara tahunan ini dapat terus dilangsungkan dan berkontribusi positif terhadap pertumbuhan sektor ekonomi, pariwisata, serta pelaku UMKM.

“Event SNC ini hadir sebagai pertunjukan kreasi sekaligus upaya pelestarian budaya nusantara, serta penggerak ekonomi masyarakat. Untuk itu perlu dukungan semua pihak agar acara ini bisa terus berkembang sehingga menjadi motor penggerak ekonomi lokal,” katanya.

Agustina mengungkapkan harapannya agar penyelenggaraan SNC di tahun-tahun berikutnya semakin megah dan melibatkan lebih banyak peserta. Ia berharap durasi acara bisa diperpanjang sehingga masyarakat dapat lebih terhibur dan para wisatawan terdorong untuk tinggal lebih lama serta menginap di Kota Semarang.

Dia pun menambahkan jika perhelatan SNC berpotensi mengembangkan industri kreatif Indonesia, khususnya di Kota Semarang. Bahkan, lanjutnya, bisa menjadi karnaval yang mengundang perhatian dunia.

“Ayo, kita kenalkan Kota Semarang kepada dunia internasional,” tutupnya.