Pintasan.co, Garut – Wakil Bupati Garut, Putri Karlina yang juga istri dari Maula Akbar mengaku siap untuk bertanggungjawab.
Pernyataan tersebut keluar menyusul insiden kericuhan di pernikahannya dengan putra sulung Dedi Mulyadi tersebut.
Perihal penyelesaian insiden tersebut, Putri Karlina menyebut sepenuhnya diserahkan kepada pihak yang berwajib.
“Bukan maksud dan tujuan kita untuk mencari siapa yang salah tapi tentang bagaimana saya dan suami saya sebagai pemangku hajat bertanggung jawab terutama terhadap korban, keluarga korban yang ditinggalkan,” kata Putri dalam konferensi pers di Rumah Dinas Wabup Garut, pada Sabtu, 19 Juli 2025.
Sebelumnya, Putri Karlina juga sudah mengunjungi keluarga para korban dan menyerahkan bantuan sebagai bentuk empati.
Kendati demikian, ia menyebut bahwa bantuan yang diberikan tidak akan cukup menutupi duka dari keluarga para korban.
“Saya rasa, nominal tidak cukup untuk mengganti kehilangan. Namun kami akan bersedia membersamai keluarga korban, membersamai selama mereka melalui masa-masa sulit,” ungkapnya.
Putri menyerahkan sepenuhnya untuk penanganan kejadian Jumat kemarin kepada pihak berwenang.
“Saya siap bertanggung jawab penuh kalau ada prosedur-prosedur yang harus dijalani,” terang istri Maula Akbar itu.