Pintasan.co, Luwu Timur – Pemerintah Kabupaten Luwu Timur bersama Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar melakukan kunjungan kerja sama akademik ke Kolej Permata Insan, sebuah sekolah berasrama unggulan di bawah Universiti Sains Islam Malaysia (USIM), pada Senin, 28 Juli 2025.
Lawatan ini menjadi langkah strategis dalam pengembangan pendidikan berkualitas dan berdaya saing di Luwu Timur melalui kemitraan internasional.
Bupati Luwu Timur, H. Irwan Bachri Syam, mengungkapkan bahwa kunjungan ini merupakan tindak lanjut dari diskusi intensif antara Pemkab Luwu Timur dan UMI Makassar terkait rencana pendirian “Sekolah Unggulan Pintar Berbakat” di wilayahnya.
Sekolah ini akan mengadopsi konsep pendidikan Kolej Permata Insan, yang kemudian akan disesuaikan dengan konteks budaya dan nilai lokal Tana Luwu.
“Ini adalah bentuk keseriusan kami untuk membangun Sekolah Unggulan Pintar Berbakat di Kabupaten Luwu Timur,” terang Irwan yang akrab disapa Ibas, seperti dikutip dari warta.luwutimurkab.go.id (31/7/2025).
Dalam kunjungan tersebut, Bupati Irwan didampingi oleh Ketua TP PKK Luwu Timur, dr. Ani Nurbani, M.Kes (MARS), Kepala BPKD Dr. H. Ramadhan Pirade, MM, Direktur RSUD I Lagaligo dr. Irfan, serta sejumlah staf.
Dari pihak UMI Makassar, turut hadir Ketua Pembina Yayasan Wakaf UMI Prof. Dr. H. Mansyur Ramly, Ketua Pengurus Yayasan Wakaf UMI Prof. Dr. Hj. Masrurah Mokhtar, Rektor UMI Prof. Dr. H. Hambali Thalib, dan jajaran akademisi lainnya.
USIM dipilih sebagai mitra strategis karena dikenal sukses mengintegrasikan ilmu pengetahuan, teknologi, dan nilai-nilai keislaman dalam sistem pendidikannya.
Kolaborasi ini diharapkan dapat mencetak generasi yang tidak hanya unggul dalam ilmu dan keterampilan, tetapi juga berakhlak mulia dan berakar kuat pada nilai-nilai budaya luhur.
Rombongan Pemkab Luwu Timur disambut secara adat oleh tuan rumah dengan pertunjukan Silat Gayung Pattani, seni bela diri tradisional Malaysia yang melambangkan kehormatan dan keberanian dan paluan kompang, alat musik rebana khas Melayu yang biasa dimainkan dalam acara sakral.
Setelah prosesi penyambutan, rombongan diajak berkeliling melihat langsung fasilitas Kolej Permata Insan, mulai dari ruang belajar, asrama, kantin, hingga sarana pembelajaran modern.
Bupati Irwan bahkan berkesempatan berdialog langsung dengan para siswa, menyaksikan hasil karya mereka, dan menikmati sajian kuliner khas Kelantan yang disediakan tuan rumah.
Pihak Kolej Permata Insan menyambut baik potensi kerja sama lebih lanjut, khususnya dalam pengembangan sekolah berbasis Islam dan Al-Qur’an di Indonesia.
Menurut dr. Mahiz, selaku pengarah Kolej Permata Insan, jumlah sekolah berbasis Islam yang unggul masih tergolong sedikit di dunia Islam, termasuk di kawasan nusantara.
“Saya sangat mendukung dan berharap kolaborasi ini dapat segera diwujudkan,” ujarnya menanggapi kedatangan rombongan, seperti dilansir dari warta.luwutimurkab.go.id (31/7/2025).
Inisiatif ini mencerminkan kesungguhan Pemerintah Kabupaten Luwu Timur dalam membuka akses pendidikan global demi kemajuan daerah.
Lebih dari sekadar kerja sama akademik, langkah ini merupakan investasi jangka panjang dalam membangun peradaban dan menyiapkan generasi masa depan yang unggul, berintegritas, dan siap bersaing di tingkat internasional.