Pintasan.co, MalangCuaca ekstrem hujan deras yang terjadi pada Kamis siang hingga sore hari menyebabkan banjir di sejumlah titik di Kota Malang. Berdasarkan data BPBD Kota Malang, terdapat 39 titik banjir yang terjadi pada Kamis kemarin. Titik banjir tersebut tersebar di tiga kecamatan yakni Blimbing, Sukun, dan Lowokwaru. Banjir ini tidak hanya menggenangi jalan raya, namun juga masuk ke permukiman warga hingga menyebabkan kerusakan pada rumah warga.

Sebagian lokasi bahkan mengalami tembok rumah jebol di Jalan Karya Barat dan sepeda motor hanyut di Jalan Letjend Sutoyo. Seorang ODGJ juga dilaporkan terjebak di dalam rumah di kawasan Sidomulyo II.

Kemudian di Kecamatan Sukun, banjir terpantau di wilayah EWS Bukit Barisan, EWS Candi, serta Jalan Terusan Sigura-gura. Sementara di Kecamatan Lowokwaru, genangan meluas dari kawasan Sudimoro, pertokoan sekitar Soekarno Hatta, hingga permukiman seperti Jalan Candi Kalasan, Jalan Bukirsari, Jalan Kebon Jeruk, dan sejumlah ruas lainnya.

Beberapa titik banjir juga terpantau di sekitar cafe di Soehatt dan dekat RS Universitas Brawijaya. Selain di Kecamatan Kedungkandang, sebuah pohon dilaporkan roboh di Jalan Raya Sawojajar.

Wali Kota Malang Wahyu Hidayat menjelaskan penyebab banjir pada Kamis sore kemarin. Menurutnya, selain karena hujan dengan intensitas tinggi, adanya pendangkalan dan tumpukan sampah pada beberapa saluran air atau drainase diduga menjadi penyebab melubernya air ke jalan dan permukiman warga.

“Saya lihat kemarin keliling, melihat situasi termasuk juga ada lapangan, ada sampah juga yang di sana, airnya menghambat. Akhirnya air tidak bisa masuk ke dalam saluran. Padahal di situ kita buat, sudah ada bak kontrolnya, sudah ada saya lihat, tetapi sedimennya, sampah yang ada di sana sangat tinggi sekali. Padahal dulu saya, beberapa bulan yang lalu, kita kerja bakti bersama, itu aman. Tetapi juga sangat tinggi, ini juga sangat tinggi.” Jelas Wahyu.

Wahyu Hidayat juga menambahkan, dalam penanganan masalah banjir perlu adanya kerja sama dari berbagai pihak, termasuk peran serta masyarakat.

Baca Juga :  Juru Bicara Anies Pastikan Dukungan Anies untuk Pramono-Rano pada Pilkada Jakarta 2024