Pintasan.co, BandungPemerintah Kota Bandung tengah mengkaji rencana pembongkaran sekaligus penataan ulang Teras Cihampelas.

Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, menyatakan dukungannya terhadap gagasan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang menilai kawasan tersebut perlu dievaluasi secara menyeluruh.

Farhan menjelaskan, rencana tersebut muncul setelah dilakukan diskusi dan peninjauan langsung ke lapangan. Menurutnya, pembongkaran dan desain ulang menjadi opsi yang dipertimbangkan untuk meningkatkan kualitas kawasan Cihampelas.

“Ada sejumlah aspek yang menjadi perhatian, mulai dari keamanan, kondisi sosial, estetika kota, hingga dampaknya terhadap lalu lintas,” ujar Farhan, Rabu, 24 Desember 2025.

Ia menambahkan, penataan ulang diharapkan mampu menghadirkan wajah baru Cihampelas agar kembali menarik dan berpotensi menjadi ikon Kota Bandung. Langkah ini juga merupakan bagian dari penataan menyeluruh di sepanjang Jalan Cihampelas.

“Bukan hanya skywalk, tetapi semuanya akan ditata. Trotoar, sistem drainase, penerangan jalan umum, dan fasilitas lainnya akan kita benahi,” kata Farhan.

Dari sisi keamanan, Kepala Satpol PP Kota Bandung, Bambang Sukardi, mengungkapkan bahwa kawasan Teras Cihampelas kerap menimbulkan persoalan. Meski pengamanan dilakukan selama 24 jam, sejumlah kejadian masih sering dilaporkan.

Menurut Bambang, desain skywalk yang ada saat ini dinilai kurang ramah bagi pejalan kaki maupun masyarakat yang beraktivitas di area bawah bangunan. Kondisi tersebut turut memicu munculnya berbagai pelanggaran norma.

“Beberapa kejadian yang kami temukan berkaitan dengan tindakan yang tidak sesuai dengan norma kesusilaan,” ungkapnya.

Hasil kajian dari Pemkot Bandung nantinya akan menjadi dasar dalam menentukan langkah lanjutan terkait masa depan Teras Cihampelas.

Baca Juga :  Pemkab Lutim Matangkan Persiapan Menuju Verifikasi Kabupaten Kota Sehat 2025