Pintasan.co, Malang – Seorang warga Desa Putat Lor, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang bernama Eko Suprianto (22) ditemukanĀ bersimbah darah. Sempat dilarikan keĀ puskesmas dan dirawat, namun nyawanya tidak tertolong.
Kapolsek Gondanglegi AKP Lukman Hudin mengatakan korban meninggal setelah mendapat perawatan di medis di puskesmas. Korban diketahui mengalami luka tusuk di bagian perut.
Lukman mengatakan korban ditemukan bersimbah darah saat berada di rumah temannya yang masih tetangganya pada Kamis (11/12/2025), siang. Sebelum ditemukan bersimbah darah, korban dan Q sempat terjadi cekcok.
Lanjut Lukman, pihaknya masih menggali keterangan sebagai langkah awal penyelidikan. Sejumlah teman korban kini juga tengah diperiksa.
“Sementara ini, ada 4 orang saksi yang tengah kami periksa,” kata Lukman.
Dari keterangan yang didapat, korban dan temannya berinisial J sebelumnya sedang menenggak minuman keras di rumahnya. Tak lama, mereka kemudian berkunjung ke rumah temannya berinisial H yang jaraknya tidak terlalu jauh dari rumah korban.
“Di rumah itu, korban bertemu dengan teman-temannya, yang salah satunya merupakan pelaku, bersama teman pelaku berinisial B,” bebernya.
Kemudian antara korban dan pelaku terlibat cekcok yang diduga karena persoalan uang dan motor. Sampai akhirnya korban mengeluarkan senjata tajam, lalu ditusukkan ke pelaku.
Hanya saja korban gagal menghujamkan pisau ke tubuh pelaku. Akhirnya pelaku mengeluarkan senjata tajam dan berbalik menusuk korban.
“Kemudian pelaku juga mengeluarkan senjata tajam, dan menusukkan ke rusuk kanan korban,” tegas Lukman.
Setelah kejadian itu, pelaku bersama rekannya langsung kabur meninggalkan lokasi kejadian.
“Pelaku kabur pasca-melakukan penusukan terhadap korban. Saat ini kami masih dalam pencarian,” kata Lukman.
