Pintasan.co, Kulon Progo – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kulon Progo menyalurkan Zakat, Infaq, dan Shodaqoh (ZIS) selama Ramadan 1446 Hijriah atau tahun 2025 Masehi. Salah satu acara penyerahan bantuan dilaksanakan pada Rabu (12/03/2025).
Ketua Baznas Kulon Progo, Alfanuha Yushida mengungkapkan bahwa total ZIS yang disalurkan selama Ramadan ini mencapai Rp3,59 miliar.
“Kami salurkan ke penerima manfaat sebanyak 7.500 mustahik,” kata Alfanuha di Plengkung Rumah Dinas Bupati Kulon Progo.
ZIS tersebut diperoleh dari para muzakki, yaitu individu yang wajib membayar zakat. Para muzakki ini terdiri dari Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kulon Progo.
Menurut Alfanuha, ZIS ini disalurkan kepada Guru Tidak Tetap (GTT) dan Pegawai Tidak Tetap (PTT) di tingkat TK hingga SMP, Guru Ngaji di Taman Pendidikan Al Qur’an (TPA) dan Madrasah, serta tenaga honorer dan relawan di Pemkab Kulon Progo.
“Kami juga salurkan ke warga dhuafa di sekitar Pemkab Kulon Progo dan warga dhuafa binaan Rutan Kelas IIB Wates,” ujarnya.
Penyaluran atau pentasyarufan ZIS dilakukan melalui kegiatan Safari Tarawih di tingkat kabupaten dan setiap kapanewon. Salah satunya adalah penyerahan kepada 60 pengayuh becak pada Rabu pagi ini.
Penyaluran ini diharapkan dapat membantu meringankan beban masyarakat Kulon Progo yang kurang mampu dalam memenuhi kebutuhan mereka, terutama menjelang Hari Raya Idulfitri.
“Semoga bantuan tersebut memberikan manfaat bagi para mustahik dan pahala bagi para mudzaki,” kata Alfanuha.
Bupati Kulon Progo, Agung Setyawan, mengatakan program pentasyarufan ZIS dari Baznas merupakan bentuk solidaritas sosial.
Ia berpendapat bahwa kegiatan tersebut perlu terus dilanjutkan, karena program ini menjadi sarana untuk mempererat kebersamaan antar sesama, khususnya dalam membantu dan peduli terhadap keadaan orang lain.
“Kegiatan seperti ini diharapkan mampu mempererat tali persaudaraan dan meningkatkan rasa empati terhadap sesama,” jelas Agung.
