Pintasan.co, Jakarta – Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP, M. Romahurmuziy, mengungkapkan empat nama yang muncul dalam bursa calon ketua umum (caketum) PPP.
Salah satunya adalah mantan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno.
Selain Sandi, ada juga nama Taj Yasin yang merupakan Wakil Gubernur Jawa Tengah, serta dua nama lainnya yang berasal dari luar partai.
“Saya mendapatkan informasi dari berbagai grup WhatsApp yang saya ikuti di internal PPP, ada empat nama yang mengemuka. Dari dalam partai ada Gus Yasin, yang baru saja terpilih kembali menjadi Wakil Gubernur Jawa Tengah, serta Pak Sandi Uno yang sebelumnya juga menjabat sebagai Ketua Bapilu kami,” ujar Rommy usai pembukaan Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) PPP di Ancol, Jakarta Utara, Jumat (13/12/2024) malam.
Selain Sandiaga Uno dan Gus Yasin, dua nama lain yang disebutkan Rommy adalah Saifullah Yusuf (Gus Ipul), yang merupakan kader Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Dudung Abdurachman.
Rommy menyebut bahwa Gus Ipul telah mengonfirmasi dirinya masuk dalam bursa calon ketua umum PPP setelah membaca pemberitaan terkait hal tersebut.
“Tadi saya dapat telepon dari Gus Ipul yang mengonfirmasi bahwa namanya memang disebut dalam pembicaraan di WhatsApp grup,” katanya.
Rommy juga menambahkan bahwa nama Dudung Abdurachman, yang kini menjabat sebagai anggota
Rommy mengungkapkan bahwa PPP berpeluang untuk mengubah Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) partai terkait dengan penerimaan calon ketua umum dari luar kader.
Menurutnya, perubahan tersebut diperlukan agar PPP dapat beradaptasi dengan kebutuhan partai dan tantangan zaman, termasuk dalam memilih pemimpin baru.
“Sebagai partai Islam, yang tidak boleh diubah hanya Alquran. Kalau AD/ART yang perlu diubah, itu adalah keharusan agar PPP dapat beradaptasi dengan kebutuhan, termasuk dalam memilih pemimpin baru,” pungkas Rommy.
Dengan adanya nama-nama kuat seperti Sandiaga Uno, Gus Yasin, Gus Ipul, dan Dudung Abdurachman, dinamika pemilihan ketua umum PPP dipastikan akan semakin menarik menjelang musyawarah internal partai.