Pintasan.co, Yogyakarta – Bukit Paralayang Watugupit terletak di lereng bukit di sebelah timur Pantai Parangtritis. Desa Giricahyo berbatasan langsung dengan Kecamatan Kretek, yang terletak di Kabupaten Bantul.

Tempat wisata ini merupakan destinasi wisata yang banyak dikunjungi oleh anak muda.

Banyak wisatawan yang menikmati pemandangan dari atas bukit bahkan berlama-lama di tempat ini.

Bukit Paralayang Watugupit memiliki beberapa bagian yang menghadap pantai. Karena itu, pemandangan pantai jelas merupakan daya tarik utama lokasi wisata ini. Pemandangan sunrise dan sunset-nya selalu membuat pengunjung terpana.

Ketika berada di Bukit Paralayang Watugupit. Pasti akan menemukan tempat yang cocok untuk foto Instagramable jika itu yang dicari. Latar belakang foto ini sudah berhasil dengan pemandangan laut lepas dari Pantai Parangtritis yang begitu cantik, tebing tebing, dan bagian kota yang terlihat.

Harga tiket masuk ke Bukit Paralayang sangat terjangkau dan tersedia selama 24 jam. Hanya perlu mengeluarkan uang sebesar Rp8.000 untuk tiket masuk, tetapi itu tidak termasuk biaya parkir kendaraan mobil sebesar Rp5.000 dan kendaraan motor sebesar Rp3.000.

Disini juga ada wahana olahraga paralayang,bagi yang menyukai olahraga esktrem bisa mencoba olahraga ini dengan melihat suasana pantai parangtritis.

Harga yang berlaku hanya untuk naik ke atas puncak bukit, jadi jika ingin mencoba aktivitas paralayang, membayar sekitar Rp300.000 per orang, dan harga mungkin berubah tergantung pada kebijakan pengelola wisata setempat.

Bukit Paralayang ini menghadirkan berbagai fasilitas untuk menunjang para pengunjung selama berada di lokasi. Dimulai dari tempat parkir kendaraannya yang cukup luas, toilet dan kamar mandi bersih, warung yang menawarkan berbagai menu, dan tentunya permainan paralayang

Salah satu cara untuk menikmati keindahan Pantai Parangtritis di Gunung Kidul adalah dengan naik ke puncak Bukit Paralayang Watugupit. Tidak hanya keindahan pantai, banyak panorama cantik di sekitar yang juga bisa disaksikan sekaligus. 

Baca Juga :  Masjid Gede Mataram Kotagede, Jejak Sejarah Kerajaan Mataram Islam