Pintasan.com, Jakarta – Pemerintah China menyampaikan kecaman keras terhadap Amerika Serikat yang kembali mengangkat isu asal-usul COVID-19 dalam konteks politis.
Dalam pernyataan resmi, juru bicara Komisi Kesehatan Nasional (National Health Commission/NHC) China menilai bahwa klaim AS, termasuk dugaan kebocoran laboratorium di Wuhan, tidak didukung oleh bukti ilmiah dan hanya bersifat rekayasa.
Menurut juru bicara tersebut, tudingan yang berulang kali dilontarkan oleh AS mencerminkan upaya untuk memanfaatkan pandemi sebagai alat politik guna menekan China, alih-alih didasari kepentingan ilmiah yang objektif.
Ia juga menambahkan bahwa seiring berkembangnya informasi dan bukti yang menunjukkan kemungkinan kemunculan virus di AS pada waktu yang lebih awal, maka investigasi lebih lanjut seharusnya difokuskan ke wilayah Amerika Serikat.
“Kami menyerukan kepada pihak AS untuk segera menghentikan tuduhan tak berdasar dan kampanye fitnah terhadap China. AS harus bertanggung jawab atas persoalannya sendiri dan memberikan penjelasan yang transparan serta kredibel kepada komunitas internasional dan publik global,” tegas juru bicara tersebut.
