Pintasan.co, Yogyakarta – Di antara deretan jajanan malam yang tersebar di sudut-sudut kota Yogyakarta, gerobak Cireng Gemoy Cak Topa menjadi salah satu yang paling digemari oleh warga lokal maupun wisatawan.
Dengan harga yang sangat terjangkau, hanya Rp1.000 per pcs, cireng ini menawarkan rasa yang gurih dan kenyal, membuatnya menjadi pilihan camilan malam yang sempurna.
Gerobak sederhana ini terletak di pinggir jalan yang cukup ramai pada malam hari. Dengan pencahayaan minimal, gerobak ini tetap mencolok berkat tulisan besar berwarna merah dan hijau yang menghiasi bagian depannya.
Cireng Gemoy Cak Topa terkenal karena kelezatannya dan juga teksturnya yang khas luar yang renyah namun tetap lembut di dalam, menjadikannya “gemoy” seperti namanya.
Cireng, atau aci digoreng, adalah kudapan berbahan dasar tepung tapioka yang digoreng hingga garing. Di gerobak ini, Cak Topa juga menawarkan variasi cireng isi yang menambah cita rasa, cocok disantap dengan cocolan saus pedas atau bumbu khas lainnya.
Dengan harga yang murah meriah, gerobak ini menarik banyak pembeli dari berbagai kalangan, baik anak-anak, remaja, maupun orang dewasa yang ingin menikmati camilan ringan saat berkumpul dengan teman-teman.
Cireng Cak Topa ini dibuka pada jam 16.00 sore hingga 21.00 malam. Dalam sehari bisa menghabiskan 2000 pcs cireng dari berbagai macam cabang.
Meskipun terletak di area sederhana, Cireng Gemoy Cak Topa berhasil mencuri perhatian banyak orang, terutama pada malam hari.
Suasana sekitar yang dipenuhi hiruk pikuk lalu lintas dan aktivitas warga menambah kehangatan suasana malam yang bersahabat.
Dengan cita rasa yang menggugah dan harga yang bersahabat, Cireng Gemoy Cak Topa terus menjadi primadona di kalangan pecinta jajanan malam Yogyakarta.
Tak heran, gerobak ini selalu ramai dikunjungi pembeli yang datang untuk merasakan kudapan tradisional dengan sentuhan modern.
