Pintasan.co, Jakarta – Pesawat Delta Airlines gagal lepas landas setelah salah satu mesinnya dilaporkan bermasalah dan terbakar saat melaju di landasan pacu pada Jumat (10/1), memaksa evakuasi 207 penumpang.

Penerbangan Delta DL-2668 terpaksa mengevakuasi penumpang menggunakan seluncur darurat di landasan pacu Bandara Internasional Hartsfield-Jackson Atlanta, Amerika Serikat, Jumat pagi.

Insiden tersebut terjadi ketika pesawat mempercepat laju untuk lepas landas dan pilot, yang menerima peringatan masalah mesin, menghentikan pesawat secara darurat sebelum memerintahkan evakuasi.

Juru bicara Delta Airlines mengonfirmasi bahwa pesawat membawa 201 penumpang, empat pramugari, dan dua pilot.

Awalnya dilaporkan tidak ada korban, tetapi pihak Bandara Atlanta kemudian mengungkapkan bahwa empat orang mengalami cedera ringan, dengan satu di antaranya dirawat di rumah sakit.

Rekaman dramatis yang tersebar di media sosial memperlihatkan petugas pemadam kebakaran menyemprotkan air ke mesin kanan pesawat, sementara penumpang terus dievakuasi ke tanah bersalju di bawahnya menggunakan seluncur darurat.

“Kru penerbangan Delta mengikuti prosedur yang telah ditetapkan untuk membatalkan lepas landas penerbangan 2668 dari Atlanta menuju Minneapolis-St. Paul setelah adanya indikasi masalah pada mesin,” kata pihak maskapai dalam pernyataannya seperti dikutip CNN.

“Tidak ada yang lebih penting daripada keselamatan staf dan pelanggan kami. Kami meminta maaf kepada pelanggan atas pengalaman mereka. Fokus kami adalah memenuhi kebutuhan mereka secara langsung dan memastikan mereka tiba di tujuan dengan selamat,” lanjut pernyataan tersebut.

Administrasi Penerbangan Federal AS (FAA) menyatakan akan menyelidiki insiden yang terjadi pada Jumat pagi.

“Kru penerbangan Delta Air Lines 2668 membatalkan lepas landas di Bandara Internasional Hartsfield-Jackson Atlanta sekitar pukul 09.05 waktu setempat pada Jumat, 10 Januari, karena adanya laporan masalah pada mesin. Penumpang keluar dari pesawat di landasan. FAA akan melakukan penyelidikan.” kata agensi itu dalam pernyataan via email.

Baca Juga :  Prabowo Intruksikan Empat Menteri Menyusun Skema Penyelenggara Pekerja Sritex yang Dinyatakan Pailit

FAA juga memberlakukan penghentian sementara semua penerbangan Delta yang berangkat menuju Bandara Hartsfield-Jackson Atlanta sepanjang hari Jumat.

Menurut data FlightAware, Delta hanya dapat mengoperasikan sekitar 10% dari jadwal penerbangan yang direncanakan, sebagian besar akibat cuaca musim dingin yang ekstrem yang mengganggu pusat operasionalnya.

Namun, jumlah penerbangan yang berjalan diperkirakan akan meningkat secara signifikan di kemudian hari.

Saat ini, perhatian tertuju pada kemampuan Delta dalam mengelola pesawat dan kru penerbangannya untuk menghindari pengulangan krisis “Crowdstrike” pada Juli lalu, yang menyebabkan ribuan penumpang terlantar setelah maskapai kesulitan memulihkan operasional normal.