Pintasan.co, Makassar – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan di bawah kepemimpinan Prof. Zudan Arif Fakrulloh sebagai Penjabat Gubernur terus mencatat berbagai prestasi dan pencapaian.
Salah satu sektor yang menonjol adalah Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), yang berhasil memberikan kontribusi signifikan dalam mendukung perkembangan industri dan perdagangan di Sulawesi Selatan.
Saat ini, Pemprov Sulsel telah melaksanakan program pembinaan dan bantuan kemasan produk kepada 20 Industri Kecil dan Menengah (IKM).
Bantuan ini mencakup layanan konsultasi, desain logo kemasan, hingga penyediaan kemasan dengan harga subsidi yang diberikan secara gratis kepada para pelaku IKM.
Selain itu, Sulawesi Selatan kini memiliki beragam unit usaha yang tersebar di seluruh wilayahnya.
Data menunjukkan keberadaan 74 unit usaha besar dengan 75.853 tenaga kerja, 215 unit usaha skala menengah yang mempekerjakan 4.565 orang, serta 40.510 unit usaha kecil dengan total 143.572 tenaga kerja.
Provinsi ini juga memiliki 121 sentra industri yang tersebar di berbagai kabupaten dan kota.
Di sektor ekspor, Provinsi Sulsel mencatat nilai ekspor sebesar 917,9 juta USD dengan total volume mencapai 332.616 ton pada tahun 2024.
Capaian ini tidak lepas dari upaya strategis dan kinerja efektif di bawah arahan Prof. Zudan. Pemprov Sulsel juga telah menerbitkan 3.150 Surat Keterangan Asal (SKA) ekspor serta 1.297 sertifikat mutu produk, sebagai bagian dari langkah untuk mempermudah dan meningkatkan daya saing ekspor.
Plh Kepala Bappelitbangda Sulsel, Andi Bakti Haruni, menyatakan bahwa langkah-langkah yang diambil oleh Disperindag bertujuan untuk mendorong pertumbuhan ekspor dan memberikan dampak positif terhadap perekonomian daerah.
“Apa yang dilakukan Disperindag saat ini tentu diarahkan untuk meningkatkan ekspor, sekaligus memberikan dampak baik bagi perekonomian Sulsel,” ujar Andi Bakti Haruni.
Dengan berbagai inisiatif ini, Pemprov Sulsel terus memperkuat sektor industri dan perdagangan sebagai pilar utama dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di wilayah tersebut.