Pintasan.co, Bojonegoro – Longsor terjadi rumah warga yang berada di pinggir Bengawan Solo. Terdapat dua rumah yang longsor yang terletak di Desa Sarirejo, Balen, Bojonegoro.

Longsor itu membuat dapur dan dinding rumah ambruk dan terbawa arus air. Rumah yang terbuat dari kayu longsor dan pemilik rumah tersebut adalah Rumini (75) dan Sudirman (80), warga Dusun Karangwaru RT 12 Desa Sarirejo.

Dari informasi yang dihimpun, longsor kedua rumah ini terjadi pada Jumat (14/3) pagi sekitar pukul 08.00 WIB. Longsor itu terjadi diduga karena hujan deras pada malam harinya.

“Longsor terjadi pada dua dapur rumah dan dinding. Mulai Jumat pagi. Semalam hujan deras juga,” kata salah satu warga, Yono, Minggu (16/3/2025).

BPBD Bojonegoro langsung melakukan pengecekan ke lokasi kejadian. Kemudian BPBD Bojonegoro memberikan bantuan berupa 4 paket sembako dan 2 buah terpal kepada pemilik dua rumah korban longsor..

“Kami menyarankan Pemdes Sarirejo, untuk segera membuat surat laporan kejadian yang ditujukan kepada Bupati tembusan BBWS, PUSDA dan BPBD,” kata Kalaksa BPBD Bojonegoro Heru Wicaksi.

Heru menjelaskan, dua rumah yang longsor sudah parah kondisinya dan sangat rawan jika terjadi longsor susulan.

Akibat longsor ini, kedua warga mengalami kerugian materi dengan taksiran masing masing mencapai Rp 20 juta.

“Kondisinya sudah rusak parah dan rawan terjadi longsor susulan, kedua pemilik rumah untuk sementara ini numpang tinggal di rumah familinya,” pungkas Heru.

Baca Juga :  Kemenkeu Tanggapi Penolakan Kenaikan PPN 12%, Ramai di Media Sosial dengan Latar Garuda Biru