Pintasan.co, Luwu Timur – Bupati Luwu Timur, H. Irwan Bachri Syam, mengumumkan bahwa mulai sekarang, semua fasilitas yang dikelola oleh Pemerintah Daerah yang sebelumnya berbayar akan digratiskan.
Kebijakan ini diambil setelah mempertimbangkan dampak negatif biaya sewa dan retribusi terhadap kreativitas serta aktivitas positif masyarakat, terutama bagi generasi muda.
“Tadi saya bertanya kepada dinas terkait, berapa sebenarnya pendapatan daerah dari pembayaran ini? Sementara anak-anak kita ingin berkreasi dan beraktivitas positif dengan adanya sarana olahraga, namun mereka justru terbebani oleh biaya sewa. Bagaimana mereka bisa berpikir positif jika fasilitas yang seharusnya mereka manfaatkan malah tidak bisa diakses tanpa biaya tambahan?” ujar Bupati Irwan.
Bupati menegaskan bahwa mulai saat ini, semua fasilitas olahraga, tempat hiburan, dan fasilitas lain yang dikelola oleh Pemda Luwu Timur tidak akan dikenakan biaya.
Beberapa fasilitas yang digratiskan antara lain:
- Fasilitas olahraga, seperti stadion sepak bola, lapangan basket, dan sarana olahraga lainnya.
- Tempat hiburan, seperti kawasan wisata Ujung Suso, dan lainnya.
- Pelabuhan Wotu dan Malili, yang sebelumnya dikenakan biaya retribusi.
- Rusunawa Sorowako, yang selama ini dihuni oleh masyarakat, termasuk ibu-ibu dan anak-anak yang harus membayar sewa bulanan.
- Parkir di seluruh wilayah Luwu Timur, terutama di rumah sakit, yang mulai bulan depan akan bebas biaya.
“Saya sudah instruksikan kepada dinas terkait untuk menghapuskan pembayaran di rusunawa dan tempat lainnya. Pendapatan dari biaya ini sebenarnya tidak besar, tetapi dampaknya sangat mengganggu masyarakat.” tambah Bupati Irwan.
Dengan langkah ini, Pemda Luwu Timur berharap masyarakat dapat lebih mudah mengakses fasilitas publik tanpa beban biaya tambahan, serta mendorong kreativitas dan aktivitas positif di kalangan generasi muda.
Namun, Bupati juga menekankan pentingnya pengelolaan yang baik agar penggunaan fasilitas tetap teratur dan tertib.