Pintasan.co, Pasuruan – Wali Kota Pasuruan, H. Adi Wibowo, S.T.P., M.Si., kembali menunjukkan sisi kreatifnya dengan berpartisipasi dalam produksi film lokal bertajuk “Rukun Tetangga”, karya komunitas Pasuruan Inspiratif.
Dalam film tersebut, sosok yang akrab disapa Mas Adi ini tampil total berperan sebagai kurir, sebuah peran yang ia jalani dengan semangat tinggi dan dedikasi penuh terhadap dunia seni.
“Alhamdulillah, kita mengikuti skenarionya dalang. Kita ini wayang, tinggal menjalankan peran sebaik-baiknya,” ungkap Mas Adi dengan rendah hati dalam wawancara eksklusif bersama Kabarpas.com.
Film Rukun Tetangga Jilid 3 ini bukan sekadar tontonan, melainkan bentuk nyata dari sinergi antara pemerintah, komunitas, dan pelaku kreatif di Kota Pasuruan dalam menumbuhkan semangat kebersamaan serta menggali potensi lokal.
Mengambil latar kawasan heritage Kota Pasuruan, film ini menampilkan pesona budaya dan kekayaan sejarah kota yang dikenal sebagai Kota Bandar.
“Film ini mengangkat tema kebersamaan sekaligus memperkenalkan potensi lokal yang dimiliki Kota Pasuruan. Lokasinya pun dipilih di kawasan heritage agar nilai budaya dan sejarahnya semakin dikenal luas,” tutur Mas Adi.
Ia juga menyoroti pentingnya melestarikan warisan budaya yang menjadi identitas kota, termasuk bangunan-bangunan bersejarah dan kekayaan lokal seperti Kopi Sepoor Kaspandi yang menjadi ikon khas kawasan Bangilan.
“Warisan budaya ini harus terus kita uri-uri, dijaga dan dikembangkan agar tetap hidup dan memberi manfaat bagi masyarakat,” tambahnya.
Menariknya, film ini tidak hanya melibatkan para sineas muda dari komunitas Pasuruan Inspiratif, tetapi juga menghadirkan sejumlah tokoh penting, seperti Wakil Wali Kota, Ketua Dekranasda, Kapolres Pasuruan Kota, Ketua DPRD, hingga sejumlah pengusaha dan pelaku seni lokal.
Kolaborasi lintas sektor ini memperlihatkan semangat gotong royong dan kekuatan kreativitas warga Pasuruan.
Pemutaran perdana film “Rukun Tetangga” dilakukan dalam acara budaya “Mengulik Kebhinekaan di Kota Bandar” dengan tema “Satu Perahu Indonesia” yang digelar di Gedung Kesenian Darmoyudo, Sabtu (8/11/2025).
Selain nonton bareng, acara ini juga dimeriahkan oleh berbagai pertunjukan seni seperti teatrikal, tari, pantomim, dan ansambel musik, yang menegaskan bahwa Pasuruan adalah kota yang kaya akan talenta dan semangat kebudayaan.
