Pintasan.co, Lebanon Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) mendesak Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) segera bertindak untuk meredakan ketegangan di Timur Tengah yang melibatkan Israel, Lebanon, Palestina, dan Iran.

Kemenlu meminta pertemuan khusus diadakan guna membahas perkembangan terbaru konflik di kawasan tersebut.

“Indonesia kembali menekankan pentingnya Dewan Keamanan PBB untuk segera menggelar pertemuan khusus membahas situasi di Timur Tengah dan mengambil langkah konkret untuk menurunkan ketegangan yang terus meningkat,” ujar Juru Bicara Kemenlu, Roy Soemirat, pada Rabu (2/10/2024).

Roy menambahkan, Indonesia sangat khawatir terhadap eskalasi konflik bersenjata di kawasan tersebut dan mengimbau semua pihak untuk menahan diri agar konflik tidak semakin meluas.

“Seperti yang disampaikan Sekretaris Jenderal PBB, Indonesia khawatir potensi perang skala besar semakin meningkat,” tegas Roy.

Selain itu, Kemenlu juga sedang fokus pada upaya evakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) di Lebanon ke lokasi yang lebih aman.

“Keselamatan WNI selalu menjadi prioritas utama. Saat ini, proses evakuasi WNI dari Lebanon sedang berlangsung,” jelas Roy.

Sebelumnya, Kuasa Usaha Ad Interm Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Beirut, Yosi Aprizal, mengonfirmasi bahwa dari 157 WNI di Lebanon, 70 orang di antaranya menolak untuk dievakuasi.

“Sebanyak 70 WNI memilih untuk tetap tinggal dan telah menyerahkan surat pertanggungjawaban atas keselamatan pribadi mereka,” kata Yosi, Kamis (26/9/2024).

Meski demikian, KBRI tetap menyediakan tempat berlindung bagi WNI yang merasa terancam oleh situasi yang semakin tidak aman. WNI diimbau untuk menghindari daerah rawan konflik dan terus memantau perkembangan terbaru.

Ketegangan di Timur Tengah terus meningkat menyusul serangan Israel yang menewaskan Ibrahim Kobeissi, komandan tinggi unit roket dan rudal Hizbullah, di Beirut. Israel mengonfirmasi bahwa serangan tersebut menargetkan Kobeissi dan dua komandan lainnya yang berada di lokasi tersebut.

Baca Juga :  Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia vs China di Kualifikasi Piala Dunia 2026