Pintasan.co, Surabaya – Ketua DPD PDI Perjuangan (PDIP) Jawa Timur Said Abdullah menginstruksikan kepada seluruh kader Banteng di Bumi Majapahit untuk terus berkontribusi, berbagi dengan kelompok masyarakat yang membutuhkan.
Selain itu juga, kader PDIP juga diminta untuk menggelar acara tausiah.
“Pak Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Said Abdullah menginstruksikan kita untuk selalu berbagi. Salah satunya berbagi takjil 500 paket setiap harinya kepada masyarakat, santunan kepada 250 anak yatim dan 50 janda setiap harinya selama bulan suci Ramadan ini,” kata Wakil Sekretaris DPD PDIP Jatim, Hari Yulianto dalam tausiah pengajian rutin yang digelar Bamusi (Baitul Muslimin Indonesia) PDIP Jatim, Senin (10/3/2025).
Hari menegaskan, para kader siap menjalankan kegiatan berbagi di bulan Ramadan. Para kader PDIP Jatim akan membantu warga yang kesulitan di bulan Ramadan ini.
“Tidak hanya aksi sosial, secara spiritual juga mengadakan dakwah pengajian rutin, hingga salat Tarawih di Aula Megawati Kantor DPD PDIP Jawa Timur yang dipimpin oleh teman-teman PD Bamusi setiap harinya,” lanjut anggota DPRD Jatim itu.
Dalam acara tausiah ini, hadir sebagai pembicara yaitu Ketua Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur Dr H Achmad Zuhdi Dh MFilI.
Di depan anggota Bamusi dan kader PDIP Jatim, H Achmad Zuhdi mengatakan, bulan suci Ramadan 1446 Hijriah ini menjadi momentum dalam membangun hubungan baik dengan Allah maupun juga dengan manusia.
“Membangun hubungan vertikal, ketika orang berpuasa sungguh-sungguh maka dalam hatinya hanya ingin dilihat oleh Allah saja. Maka dia takut bicara yang tidak baik, mendengar yang tidak baik dan sebagainya. Lalu didukung dengan salat malam, salat Tarawih,” ujar Achmad Zuhdi dalam tausiahnya.
“Hubungan horisontal dengan sesama manusia. Ketika orang tahu rasanya lapar itu tidak enak maka orang yang berpikir bagus akan tumbuh kesadaran bahwa dia harusnya bisa menolong orang lain yang kelaparan, tumbuh kedermawanan membantu kaum duafa,” tambahnya.
Zuhdi mengapresiasi PD Bamusi PDIP Jatim yang telah melaksanakan dengan rutin pengajian, salat Tarawih, hingga pembagian takjil dan santunan kaum duafa setiap harinya selama bulan Ramadan.
“Dalam Islam, nabi dengan khusus sangat memuji orang yang ketika bulan Ramadan mau menyediakan buka puasa. Orang yang memberikan sumbangan buka puasa akan dapat pahala seperti orang yang berpuasa. Alhamdulillah PDIP sudah melaksanakan itu. Yang ikut serta secara fisik maupun dana juga akan dapat pahala,” ungkap Achmad Zuhdi.
Sementara itu, Sekretaris PD Bamusi Jatim, Kuswari mengatakan, kehadiran ulama Muhammadiyah Jatim sebagai pengisi tausiah kali ini merupakan sebagai bentuk mengaplikasikan semboyan nasional Bhinneka Tunggal Ika. Menurutnya, di PDI Perjuangan semuanya sama demi satu tujuan kebaikan.
“Kami pengurus Bamusi Jatim khususnya secara nasional di pengurus kami ada elemen ormas dari Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah, dan lain-lain. Jadi kami salah satunya mengundang PW Muhammadiyah Jatim. Semangat Bhinneka Tunggal Ika kita junjung tidak ada perbedaan dalam menyikapi ormas-ormas yang ada, bahwa kita islam ini satu,” kata Kuswari.