Pintasan.co, Luwu Timur – Seorang Liaison Officer (LO) yang bekerja untuk pasangan calon petahana Bupati dan Wakil Bupati Luwu Timur, Budiman – Akbar, Sakkir Tomallakani, terjaring razia yang digelar di salah satu Tempat Hiburan Malam (THM) di Kota Makassar, pada Minggu dini hari, 17 November 2024.
Sakkir dinyatakan positif narkoba berdasarkan tes urin yang dilakukan oleh petugas.
Yang lebih ironis, penangkapan ini terjadi hanya beberapa jam sebelum berlangsungnya Debat Kedua Pilkada Luwu Timur, yang dijadwalkan di Hotel Claro Makassar pada malam yang sama.
Menurut AKP Lumbrian Hayudi, Kanit Timsus Ditres Narkoba Polda Sulsel, LO dari pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Luwu Timur ini telah menjalani tes urine sebanyak tiga kali, yang kesemuanya menunjukkan hasil positif narkoba.
“Inisial S merupakan warga Malili, Luwu Timur,” jelas Lumbrian.
Saat ini, Sakkir bersama tujuh orang lainnya yang juga terdeteksi positif narkoba telah dibawa ke Direktorat Narkoba Polda Sulsel untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Razia ini merupakan bagian dari operasi yang digelar oleh Polda Sulsel di 33 tempat hiburan malam di Kota Makassar pada Minggu dini hari, di mana pihak kepolisian berhasil mengidentifikasi sejumlah individu yang terlibat dalam penyalahgunaan narkoba.
