Pintasan.co, Semarang – Kecelakaan beruntun terjadi di ruas Tol Semarang Seksi C KM432, tepatnya di wilayah Tandang, Jomblang, Candisari, Kota Semarang, pada Jumat (8/8/2025) malam.

Peristiwa di jalur arah Gayamsari tersebut melibatkan beberapa kendaraan, termasuk truk kontainer, truk bak bermuatan tepung, truk boks berisi cairan, serta tiga mobil pribadi yakni Innova, Pajero, dan BR-V.

Dari seluruh kendaraan yang terlibat, truk kontainer berpelat B9931UW tampak mengalami kerusakan paling parah.

Truk tersebut diduga menjadi kendaraan pertama yang menabrak deretan kendaraan di depannya. Meski bagian depan truk rusak parah hingga nyaris tak berbentuk, sang sopir, Heri, berhasil selamat.

Namun, telinga kanannya terlihat mengeluarkan darah. Meskipun selamat, dia tampak kesulitan berjalan.

“Saya belum tahu kondisi saya, belum ke dokter. Sakit di tangan di badan juga,” ujar dia sambil duduk di rerumputan antara median jalan tol.

Dia mengaku, truk yang dia kemudikan mengalami rem blong.

“Saya tahunya blong, sudah tidak apa-apa lagi,” imbuh Heri.

Ia kemudian tidak lagi berbicara dan memilih beristirahat. Sementara itu, proses evakuasi terus berlangsung. Hingga sekitar pukul 22.00 WIB, seluruh kendaraan berhasil dievakuasi, kecuali truk kontainer yang dikemudikan Heri.

Petugas kepolisian lebih dulu mengevakuasi peti kemas pada truk tersebut sebelum memindahkan bagian kepalanya.

“Kami mendatangkan crane untuk mengevakuasi truk kontainer dan kemudian menarik truk menggunakan derek. Arus lalu lintas sudah kembali normal,” kata Kasatlantas Polrestabes Semarang, AKBP Yunaldi.

Hingga pukul 23.00 WIB, arus lalu lintas di kedua jalur di ruas tol tersebut sudah berangsur lancar.

Sebelumnya, arus lalu lintas tersendat hingga mengalami kepadatan.

“Kepadatan sempat terjadi sepanjang sekitar dua kilometer, namun tidak macet,” pungkas Kasatlantas.

Baca Juga :  Pramono Ambil Langkah Evaluasi BUMD Pangan Pasca Kasus Beras Oplosan Food Station