Pintasan.co, Jakarta – Ketua DPR RI, Puan Maharani, menegaskan bahwa dengan adanya penambahan kementerian dan lembaga, pemerintah harus mampu mengelola anggaran negara secara optimal agar sepenuhnya digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Puan juga menyampaikan bahwa DPR RI telah membahas evaluasi pelaksanaan APBN Tahun Anggaran 2024, sekaligus menyesuaikan rencana kerja dan anggaran untuk Tahun Anggaran 2025, khususnya yang berkaitan dengan kementerian atau lembaga yang baru dibentuk.

“DPR RI juga ikut memperhatikan dinamika kelembagaan pemerintah yang baru, yaitu Kementerian dan Lembaga Pemerintah, yang akan menjadi mitra dari AKD (alat kelengkapan dewan) DPR RI,” kata Puan saat pidato dalam Rapat Paripurna DPR RI Penutupan Masa Persidangan I Tahun Sidang 2024-2025 di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis.

Mengawali periode baru, DPR RI telah melakukan penyesuaian jumlah Alat Kelengkapan Dewan (AKD), dari sebelumnya 11 komisi menjadi 13 komisi.

Selain itu, DPR juga membentuk Badan Aspirasi Masyarakat (BAM) sebagai AKD baru untuk memperkuat fungsi representasi dan pelayanan aspirasi rakyat.

Ketua DPR RI, Puan Maharani, menyampaikan bahwa DPR turut memberikan perhatian pada berbagai isu kesejahteraan, termasuk pelaksanaan program pemerintah dalam mencapai swasembada pangan, pengurangan dampak Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) massal di sektor industri, serta langkah antisipasi dan mitigasi terhadap cuaca ekstrem.

DPR juga memantau ketersediaan bahan pokok, kesiapan transportasi, dan infrastruktur menjelang perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.

Puan menekankan bahwa bangsa Indonesia masih menghadapi beragam tantangan pembangunan nasional, baik dari faktor eksternal maupun internal.

Oleh karena itu, diperlukan kebijakan yang mampu mengonsolidasikan agenda nasional, seperti penguatan ketahanan pangan, peningkatan kualitas sumber daya manusia, pengembangan daerah, industri nasional, hingga penguatan komoditas ekspor untuk mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.

“DPR RI akan menjadi mitra pemerintah dalam menjalankan tugas konstitusional untuk membangun bangsa dan negara,” kata dia.

Baca Juga :  Prabowo Cabut Saber Pungli Warisan Jokowi, Dinilai Sudah Tak Efektif