Pintasan.co, Kota Batu – Kondisi satu keluarga yang menjadi korban Vila Manzara di Kota Batu sudah mulai membaik. Saat ini korban berada di RS Hasta Brata rencananya pulang hari ini Kamis (2/1/2025).

“Rencananya hari ini (Kamis) berangkat dari Malang ke Halim (Rumahnya di area Halim),” kata Kapolres Batu AKBP Andi Yudha Pranata, Rabu (1/1/2025)

Andi mengungkapkan bahwa setelah menjalani perawatan, kondisi 6 korban sudah berangsur membaik. Sehingga pihak RS Hasta Brata Kota Batu memberikan izin 6 pasien tersebut untuk pulang.

6 orang yang menjadi korban vila ambruk meliputi Tumbur Harianja (34) bersama dengan istri Rachel Imanuella Silaban (32) serta dua anaknya Benjamin Messi Harianja (1,5) dan Clarissa Gloria Harianja (3).

Sedangkan dua korban lain adalah mertua Harianja yakni Noviansna Silotonga (60) dan sepupu Raja Romario Silaban (33).

“Keadaan semua membaik, tinggal ibu (60). Ingin kumpul saudara-saudara saat rawat jalan di rumahnya area Halim, Jakarta. RS Hasta Brata juga tetap membantu jika dibutuhkan untuk koordinasi dengan RS Jakarta,” kata Andi.

Terkait dengan barang-barang pribadi yang tertimbun di reruntuhan vila telah diamankan dan diserahkan kepada para korban.

Selain itu, Polres Batu juga membantu perbaikan mobil korban yang mengalami kerusakan.

“Kami kawal untuk perbaikan mobil dan lain-lain. Selain itu Polres Batu juga mengawal niat penyewa untuk membantu mengirimkan kendaraan kembali ke Jakarta,” ujar Andi.

Sebelumnya, Vila Manzara di RT02/RW03, Desa Oro-Oro Ombo, Kecamatan Batu, Kota Batu, ambruk imbas plengsengan penahan bangunan tersebut longsor.

Peristiwa tersebut terjadi pada Senin (30/12) pukul 19.15 WIB.

“Plengsengan itu longsor karena peningkatan debit air yang disebabkan hujan deras intensitas tinggi yang mengguyur wilayah tersebut. Saat kejadian, kondisi vila dalam keadaan disewa satu keluarga asal Bekasi.

Baca Juga :  Prof. Fadjry Djufry Apresiasi Efisiensi Anggaran dalam Peluncuran Bulan K3 Nasional