Pintasan.co, Surabaya – Hari ini ada pertemuan antara KPU Kota Surabaya diwakili oleh Komisioner KPU Surabaya Subairi dengan Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Surabaya, Restu Novi Widiani.

Pertemuan ini terkait pelaporan sejumlah tahapan yang telah dilalui menuju Pilkada 2024 di Surabaya.
Salah satunya mengenai telah selesainya penetapan DPT sebanyak 2,2 juta di Surabaya.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Surabaya, Maria Theresia Ekawati Rahayu mengatakan, dari total angka pemilih itu, KPU Surabaya memiliki target partisipasi pemilih sebesar 75 persen.

Baca juga : Upacara Hari Kesaktian Pancasila, Pjs Walikota Surabaya Komitmen Awasi Pembangunan Surabaya

Salah satunya adalah mengharap adanya keterlibatan pemerintah untuk ikut mensosialisasikan agar partisipasi pemilih dapat meningkat secara signifikan di Pilkada 2024.

“Nanti juga akan ada daftar pemilih tambahan bagi yang mungkin pindah pilih, kemudian belum masuk di DPT, misalnya pemilih pemula,” ungkapnya.

Pada 27 November mendatang, Yayuk mengungkapkan kalau akan ada tiga TPS khusus yang disiapkan KPU.

Ketiganya akan ada di Liponsos Keputih, Griya Wreda Jambangan dan di Karangpilang.

Total untuk jumlah TPS di Surabaya nantinya akan mencapai angka 3964 titik.

Selain itu, nantinya juga akan ada kirab maskot Pemilihan Gubernur (Pilgub) dan Pilkada yang dijadwalkan pada 8 Oktober 2024.

“Kirab ini dimulai dari Mojokerto ke Surabaya dan dipusatkan di kawasan Kota Tua,” ujarnya.

Baca Juga :  Dinas ESDM Sulsel Butuh Laboratorium untuk Dorong Peningkatan PAD