Pintasan.co, Kudus – Kabupaten Kudus menaruh harapan besar pada gelaran Pekan Olahraga dan Seni Ma’arif (Porsema) XIII Jawa Tengah yang digelar di Kabupaten Wonosobo pada 10–13 September 2025. Ratusan atlet terbaik dikirim untuk mempertahankan gelar juara umum yang sebelumnya berhasil diraih pada Porsema XII tahun 2023.

Pelepasan kontingen dilakukan Bupati Kudus, Sam’ani Intakoris, di Pendapa Kabupaten Kudus, Rabu (10/9/2025). Dalam kesempatan itu, Sam’ani memberikan pesan khusus kepada para atlet agar tetap menjaga keseimbangan antara fokus bertanding dan kewajiban beribadah.

“Selama bertanding tetap fokus dan jangan lupa ibadahnya, agar nantinya bisa kembali juara umum,” kata Sam’ani.

Ia juga menekankan pentingnya sportivitas. Menurutnya, para atlet bukan hanya membawa nama baik sekolah dan daerah, melainkan juga citra masyarakat Kudus.

“Junjung tinggi nilai sportivitas, buktikan kalau Kudus orangnya alim-alim, baik dan juara,” ujarnya.

Selain itu, Sam’ani berpesan agar para atlet tidak melupakan doa restu orang tua.

“Jika ada kesempatan, cium tangan ibu, minta doa supaya bisa juara. Terima kasih kepada para pelatih dan pendamping, semoga berangkat dan pulang dengan selamat, serta bisa kembali meraih juara umum di tingkat Jateng,” tuturnya.

Ketua Kontingen Kudus, Miftah Baidhowi, menyampaikan bahwa tahun ini Kudus tetap menargetkan juara umum. Namun, strategi yang digunakan sedikit berbeda dari sebelumnya.

“Cabang pencak silat sebelumnya ada nomor tanding mulai dari tingkat MI, MTs hingga MA. Sedangkan saat ini tidak ada lagi, sehingga cabang lain juga harus kami genjot persiapannya agar bisa menyumbangkan medali emas,” jelasnya.

Kontingen Kudus tercatat memberangkatkan 343 peserta, terdiri dari 275 atlet dari berbagai jenjang pendidikan serta 68 panitia dan official pendamping. Mereka akan mengikuti 11 cabang olahraga, di antaranya catur, lari sprint, tenis meja beregu, bulu tangkis, bola voli, futsal, sepak takraw, senam Nahdlatul Ulama, lompat jauh, dan basket.

Baca Juga :  Bojan Hodak Tanggapi Kegagalan Anak Asuhnya Kunci Gelar Juara di Kie Raha

Sementara untuk cabang seni, Kudus mengirimkan peserta pada 17 nomor, termasuk pencak silat Wiraloka, debat bahasa Arab dan Inggris, kaligrafi, poster digital, Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ), puisi religi, qasidah religi, hingga film dokumenter NU dan berbagai jenis pidato dalam empat bahasa.

Sebagai informasi, pada Porsema XII tahun 2023, Kudus sukses menyabet gelar juara umum setelah mengoleksi 32 medali, terdiri dari 17 emas, sembilan perak, dan enam perunggu.

Lebih jauh, Bupati Sam’ani juga menyatakan kesiapan jika Kudus ditunjuk sebagai tuan rumah Porsema mendatang.

“Kita siap menyambut Porsema, bilamana di tahun yang akan datang, misalnya Porsema ke empat belas diselenggarakan di Kudus,” tegasnya.