Pintasan.co, Bantul – Selama libur Natal dan Tahun Baru, arus lalu lintas menuju Pantai Parangtritis Kabupaten Bantul mulai ramai namun tetap lancar.
Kepadatan ini terlihat pada Rabu (25/12/2024) sekitar pukul 15.00 WIB.
Koordinator TPR Induk Parangtritis, Rohmad Ridwan, mengungkapkan bahwa sejak pukul 07.00 hingga 15.00 WIB, sekitar delapan ribu pengunjung telah melintasi TPR Induk Parangtritis.
“Sejauh ini, kendaraan yang masuk masih didominasi oleh kendaraan pribadi yang berasal dari luar kota. Ada dari Jawa Tengah, Jawa Barat,” ucapnya di TPR Induk Parangtritis.
Kepadatan arus diprediksi meningkat kembali sekitar pukul 15.00 hingga 16.00 WIB. Dengan begitu, jumlah pengunjung hingga sore hari diperkirakan mencapai 11 ribu hingga 13 ribu orang.
“Tapi, perkiraan itu kalau misalnya didukung oleh kondisi cuaca cerah. Kalau kondisi hujan, kunjungan wisatawan otomatis turun,” kata Rohmad.
Ia menyampaikan bahwa jumlah kunjungan saat ini terbilang meningkat dibandingkan hari biasa, yang biasanya hanya mencapai sekitar empat hingga lima ribu pengunjung.
“Tapi, kemarin ada sembilan ribuan pengunjung. Terus sebelumnya itu ada delapan ribuan pengunjung,” papar dia.
Peningkatan jumlah wisatawan diperkirakan akan terus berlanjut hingga 1 Januari 2025. Namun, pihaknya belum dapat memastikan seberapa besar kenaikan kunjungan tersebut.
“Yang jelas pada tanggal itu, jumlah wisatawan naik dari pada biasanya,” ucapnya.
Kapospam Kretek, Iptu Mugiyono, mengungkapkan bahwa kondisi arus lalu lintas di TPR Induk Parangtritis terpantau aman dan tetap ramai lancar.
“Biasanya, kalau antrean itu dari arah Jogja menumpuk sampai Jembatan Kretek, maka kami akan melakukan gratis penarikan retribusi di TPR Induk Parangtritis. Karena Polres Bantul sudah punya Mou dengan Pemkab Bantul terkait hal itu,” ujar dia.
Jika arus lalu lintas sudah terurai, penarikan retribusi di TPR Induk Parangtritis akan dilanjutkan. Namun, jika terjadi kemacetan dari arah selatan ke utara, akan diterapkan rekayasa lalu lintas.
“Dari arah pantai atau arus pulang, bisa kami lakukan dua arah. Bisa ke utara langsung atau di tiga simpang JJLS- Grogol kendaraan kami buang ke kiri atau ke barat sampai dengan simpang tiga Pengklik,” tutup dia.