Pintasan.co, Jakarta – Wakil Presiden ke-13 Republik Indonesia, Ma’ruf Amin, menyampaikan pesan penting kepada jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju terkait kondisi bangsa yang sedang tidak dalam keadaan ideal.
Hal ini diungkapkan saat dirinya menghadiri acara halal bihalal di kediaman Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhaimin Iskandar (Cak Imin), di Kompleks Widya Chandra, Jakarta, Minggu malam (20/4/2025).
“Saya kira kita semua memahami bahwa kondisi saat ini tidak sedang baik-baik saja,” ucap Ma’ruf kepada awak media usai acara.
Dalam konteks tersebut, Ma’ruf memberikan pesan kepada para pembantu Presiden Prabowo Subianto agar bekerja ekstra keras, bersatu, dan mengambil keputusan yang tepat sesuai prioritas nasional.
Ia menekankan pentingnya kemampuan menteri-menteri dalam memilah mana yang perlu didahulukan demi kepentingan rakyat.
“Perlu kerja keras, kebersamaan, dan langkah-langkah terbaik. Harus tahu mana yang jadi prioritas utama. Itu yang saya tekankan,” lanjutnya.
Ma’ruf juga menanggapi munculnya wacana “matahari kembar” dalam pemerintahan, usai beberapa menteri kabinet Prabowo bertemu dengan Presiden ke-7 RI, Joko Widodo.
Menurutnya, pertemuan tersebut merupakan hal yang wajar, apalagi dalam suasana Hari Raya Idulfitri.
Ia mengimbau publik agar tidak berspekulasi terlalu jauh atas momen tersebut.
“Kalau hatinya bersih, ya tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Yang penting bersihkan hati dulu,” kata Ma’ruf menanggapi kemungkinan adanya friksi politik.
Acara halal bihalal ini turut dihadiri sejumlah tokoh dan pejabat negara, antara lain Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Sosial Saifullah Yusuf, Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana, Menteri ATR/BPN Nusron Wahid, Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana, Wakapolri Komjen Ahmad Dofiri, Wamen Sosial Agus Jabo, Wamenhan Donny Ermawan, hingga Utusan Khusus Presiden Raffi Ahmad.