Pintasan.co, Hanoi – Lemparan ke dalam jarak jauh yang sering dilakukan oleh Pratama Arhan, bintang Timnas Indonesia, kembali menjadi sorotan media Vietnam.
Media Soha.vn menilai bahwa teknik lemparan jauh Arhan dapat dianggap sebagai metode “curang” yang memberikan keuntungan bagi Timnas Indonesia.
Jelang pertandingan Timnas Indonesia melawan Vietnam di Piala AFF 2024 pada Minggu (15/12/2024), Soha.vn menyoroti bagaimana lemparan Arhan yang dikenal membahayakan pertahanan lawan sering kali menjadi awal terciptanya gol.
Mereka mengungkapkan bahwa teknik lemparan Arhan itu diduga melibatkan perubahan posisi yang “curang,” yang pada akhirnya membawa Timnas Indonesia meraih keuntungan.
“Metode ‘curang’ ini telah membantu Pratama Arhan meraih keuntungan saat melakukan lemparan ke dalam,” tulis Soha.vn.
Media tersebut mengacu pada pertandingan semifinal SEA Games 2023, di mana Timnas U22 Indonesia berhasil mengalahkan Vietnam 2-1.
Dalam pertandingan itu, salah satu gol Indonesia tercipta berkat lemparan ke dalam Arhan yang menurut mereka dilakukan dari titik yang lebih jauh dari posisi bola keluar lapangan.
Soha.vn mengutip pengamatan Le Minh Dung, mantan asisten pelatih Vietnam, yang memperlihatkan bahwa Arhan melempar bola sekitar 15 meter lebih jauh dari tempat bola keluar lapangan, memberikan keuntungan dalam menciptakan peluang berbahaya.
“Rekaman teknis menunjukkan bahwa bek Indonesia dengan sengaja melempar bola dari posisi yang lebih jauh, meningkatkan peluang menciptakan bola berbahaya,” kata Soha.vn.
Meskipun tim Vietnam telah memprotes keputusan tersebut di lapangan, wasit saat itu tetap mengesahkan gol yang tercipta.
Media Vietnam ini juga menilai bahwa dengan adanya teknologi VAR di Piala AFF 2024, metode tersebut kemungkinan besar tidak akan digunakan lagi karena lebih mudah terdeteksi.
Soha.vn pun menyarankan pelatih Vietnam, Kim Sang-sik, untuk lebih memperhatikan lemparan ke dalam Timnas Indonesia, mengingat tiga dari empat gol yang tercipta oleh Indonesia di Piala AFF 2024 berasal dari lemparan jauh Arhan.
Meski ada kritik dari Vietnam, teknik lemparan jauh Arhan tetap menjadi senjata mematikan bagi Timnas Indonesia, yang telah terbukti memberi kontribusi signifikan dalam kemenangan-kemenangan sebelumnya.