Pintasan.co, Jakarta – Menteri Agama Nasaruddin Umar mengingatkan calon jemaah haji Indonesia untuk tidak bersikap individualis saat menjalankan ibadah haji di Tanah Suci.
Ia menekankan pentingnya mendoakan sesama umat Islam, bukan hanya untuk kepentingan pribadi.
“Setibanya di Tanah Suci, jangan hanya memohon untuk diri sendiri. Rasulullah pun mengajarkan kita agar mendoakan seluruh kaum muslimin dan muslimat,” ujar Nasaruddin Umar dalam keterangan tertulis, Minggu (20/4/2025).
Secara khusus, Nasaruddin juga mengajak para calon haji untuk tidak melupakan saudara-saudara di Palestina dalam doa mereka.
“Jangan lupa mendoakan rakyat Palestina, mereka sedang mengalami penindasan dari tetangganya, Israel,” ucapnya.
Ia juga mengingatkan bahwa tahun ini terdapat kemungkinan besar pelaksanaan haji akbar, sebuah momen langka yang dipercaya memiliki keutamaan hingga 70 kali lipat dibandingkan haji biasa.
“Insya Allah tahun ini kita akan menjalankan haji akbar. Keutamaannya sangat besar. Para jemaah adalah tamu-tamu Allah yang sangat istimewa,” tutur Menag.
Dalam kesempatan itu, Nasaruddin juga menyoroti kekuatan doa bersama.
Ia mengutip hadis yang menyebutkan bahwa doa dari 40 orang yang dipanjatkan bersama akan lebih mudah dikabulkan.
“Bayangkan, saat wukuf nanti akan ada sekitar 4 juta jemaah berkumpul. Jika semuanya mendoakan bersama, terutama untuk Palestina, insya Allah akan ada keberkahan luar biasa,” tegasnya.
Pesan tersebut menjadi pengingat penting bagi para calon jemaah agar memperluas makna ibadah haji, tidak hanya sebagai perjalanan spiritual pribadi, tetapi juga wujud kepedulian terhadap kondisi umat Islam secara global.