Pintasan.co, Jakarta – Natalius Pigai Menteri HAM menegaskan, bahwa kementeriannya tidak terganggu setelah adanya potongan anggaran.
Kementerian HAM terkena potongan anggaran senilai Rp 60 miliar karena adanya efisiensi anggaran.
“Intinya saja bahwa Kementerian Hak Asasi Manusia di hari pertama kebijakan efisiensi oleh presiden saya menyatakan siap dan boleh cek di semua media,” ujar Pigai pada rapat bersama Komisi XIII DPR RI, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (13/2/2025).
Pigai pun menuturkan, di kementeriannya tidak ada satupun lampu yang mati karena efisiensi.
Bahkan, kata dia, dukung dengan kebijakan yang dilakukan oleh Presiden Prabowo.
“Di Kementerian Hak Asasi Manusia berjalan normal satu lampu pun tidak padam apalagi kerja dari rumah,” ujarnya.
Walaupun demikian, Menteri HAM itu menjelaskan jika kementeriannya mempunyai beban besar dengan anggaran yang tersisa.
Yakni menggaji 1.130 pegawainya yang tersebar di 20 kantor wilayah.
“Setelah melakukan efisiensi sekalipun kami memegang beban besar yaitu kurang lebih 4 eselon satu, 20 kantor wilayah dua pusat yang baru muncul, staf kami sekarang, dulu cuma 188, sekarang 1.300 lebih, tunggu saya baca supaya saya tidak salah 1.134 pegawai,” jelasnya.
Kementerian HAM terkena efisiensi anggaran Rp 60 miliar dari pagu anggaran sebesar Rp 174 miliar. Pigai menjamin tidak ada pegawai yang terkena potongan gaji imbas efisiensi yang ada.
