Pintasan.co, JakartaPramono Anung, Gubernur DKI Jakarta, yakin bahwa Bapenda DKI Jakarta akan mampu memenuhi target penerimaan pajak daerah. Ia juga mengingatkan bahwa kolaborasi semua pihak, khususnya wajib pajak, sangat penting untuk mencapai target tersebut.

“Intinya, Jakarta memungutnya dengan hati. Maka, saya hampir setiap saat jika bertemu Bu Lusi (Kepala Bapenda DKI Jakarta), pertanyaan saya sederhana: Pajak kita tercapai atau tidak?” ujar Pramono Anung di Jakarta dilansir dari Antara, Rabu (18/6/2025).

Pramono mengungkapkan rasa syukurnya karena, menurut informasi yang diterimanya dari Bapenda, per Selasa 17 Juni 2025 pajak DKI Jakarta telah mencapai sekitar 46,7%. Ia juga menjelaskan bahwa target penerimaan pajak daerah DKI Jakarta untuk tahun 2025 adalah sebesar Rp48 triliun.

Sampai pertengahan Juni, sudah tercapai sekitar Rp 22,6 triliun atau 46,7%. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menargetkan capaian 50% pada akhir bulan Juni.

Dalam acara Malam Apresiasi Pajak Daerah dan penandatanganan perjanjian kerja sama untuk mengoptimalkan pemungutan pajak pusat dan daerah yang berlangsung di Balai Kota Jakarta pada Selasa (17/6/2025). Pramono juga memberikan penghargaan kepada 30 wajib pajak terpilih dari berbagai kategori pajak.

Misalnya seperti Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), serta pajak barang dan jasa tertentu. Penghargaan juga diberikan kepada instansi pendukung pemungutan pajak daerah, seperti Polda Metro Jaya, DJP, DJPK, Kejaksaan Tinggi, Kementerian Dalam Negeri, Badan Pertanahan Nasional (BPN), PT Jasa Raharja, serta perangkat daerah terkait.

“Saya ingin menyampaikan apresiasi sebagai rasa syukur atas pencapaian tanggung jawab ini. Transparansi menjadi sangat penting. Maka saya ingin melaporkan bahwa DKI Jakarta harus transparan dan terbuka dalam pengelolaan pajak,” imbuh Pramono.

Baca Juga :  Jenazah Dosen Pamekasan Naik Haji Ilegal Terancam Tak Bisa Dipulangkan