Pintasan.co, Bandung – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung meluncurkan program Sekolah dan Layanan Perlindungan Perempuan dan Anak (Senandung Perdana).
Peluncuran program ini berlansgung di Kecamatan Kiaracondong, Kota Bandung pada hari ini, Selasa 5 Agustus 2025.
Program ini diluncurkan sebagai komitmen Pemkot Bandung mewujudkan kota yang aman dan inklusif bagi semua warganya.
Wakil Wali Kota Bandung, Erwin menuturkan bahwa mayoritas penduduk di Kota Bandung adalah perempuan dan anak yang perlu mendapat perlindungan secara sistematis dan kolaboratif.
“Program ini menjadi penguat dari visi kita untuk mewujudkan kota yang ramah perempuan dan anak. Perlindungan bukan hanya program tahunan, tapi harus menjadi bagian dari tata kelola pemerintahan yang inklusif dan adil,” jelas Erwin.
Terkait kolaborasi, Erwin meminta dukungan dari berbagai stakeholder yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.
“Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri. Peran masyarakat, RT-RW, PKK, tokoh agama, hingga karang taruna sangat penting dalam memastikan perlindungan ini bisa terasa hingga ke rumah-rumah,” kata Erwin.