Pintasan.co, Semarang – Sopir truk bermuatan kedelai, Naufal (22) mengungkapkan kronologi kecelakaan yang melibatkan truknya dan sebuah mobil pikap di Jalan Perintis Kemerdekaan, Pudakpayung, Banyumanik, Kota Semarang, pada Selasa (14/1/2025) siang.

Truk berpelat AD1543AH yang dikemudikannya menabrak mobil pikap pengangkut air mineral berpelat H8143BG saat pikap tersebut menyeberang jalan.

Usai tabrakan, truk itu tergelincir ke dalam parit dan menghantam sebagian dinding SDN Pudakpayung 01 hingga rusak parah.

Kecelakaan di jalur menuju Ungaran tersebut mengakibatkan lalu lintas tersendat, dengan antrean kendaraan yang memanjang hingga sekitar satu kilometer.

Naufal menceritakan bahwa saat itu ia sedang mengirim muatan kedelai dari Semarang menuju Surakarta.

Ketika tiba di lokasi kejadian, ia melihat sebuah pikap dari arah Ungaran menyeberang untuk berputar arah.

Melihat kendaraan tersebut, Naufal mengaku langsung menginjak rem, namun truknya tidak dapat berhenti seketika.

“Saya kan (membawa) muatan berat, direm tidak nyandak jadinya nabrak. Saya terus banting setir ke kiri menabrak tembok,” kata Naufal.

Dia mengalami luka di bagian tangan terkena pecahan kaca dari truknya.

Di sisi lain, pikap yang tertabrak mengalami kerusakan pada bagian kiri depan. Sebagian dinding SDN Pudakpayung 01 rusak parah, dan terlihat sebuah tiang yang nyaris roboh.

Pasca kecelakaan, para pekerja memindahkan muatan kedelai dari truk.

Proses evakuasi truk dilakukan sekitar pukul 14.00 WIB.

Kemacetan yang sempat terjadi mulai terurai, dan arus lalu lintas kembali normal.

Baca Juga :  Rusia Kecam Rencana Prancis dan Inggris Kirim 'Pasukan Penjaga Perdamaian' ke Ukraina