Pintasan.co, Tasikmalaya Polres Tasikmalaya Kota mengambil langkah tegas dalam menjaga keamanan saat pemungutan suara Pilkada 2024 dengan melucuti senjata api anggotanya yang bertugas di tempat pemungutan suara (TPS). 

Langkah ini dilakukan dalam apel pergeseran pasukan dari Mapolres ke lokasi pengamanan pada Senin, (25/11/2024).

Pendekatan Humanis dan Cipta Kondisi Kondusif

Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Joko Sulistiono, menegaskan bahwa pelucutan senjata ini bertujuan mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan dan mendukung pendekatan pengamanan yang humanis.

“Anggota yang memegang senjata api untuk sementara dititipkan di Mapolres, ini untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Karena fokus kita adalah pelaksanaan pengamanan TPS,” ujar Joko.

Ia menjelaskan bahwa pengamanan TPS telah dirancang dengan pola tertentu yang disesuaikan dengan potensi ancaman. 

Polisi yang bertugas akan bersiaga di wilayah kerja masing-masing, termasuk kelurahan atau sekretariat PPS.

“Jangan meninggalkan wilayahnya masing-masing. Mulai sekarang siaga di PPK dan PPS,” tambahnya.

Cakupan Wilayah Pengamanan

Polres Tasikmalaya Kota memiliki tanggung jawab pengamanan di dua wilayah administrasi, yaitu Kota Tasikmalaya dan sebagian Kabupaten Tasikmalaya, dengan total 1.869 TPS. 

Jumlah tersebut meliputi 985 TPS di Kota Tasikmalaya dan 885 TPS di Kabupaten Tasikmalaya.

Antisipasi Cuaca Ekstrem dan Skema TPS Cadangan

Pj Wali Kota Tasikmalaya, Cheka Virgowansyah, menyoroti pentingnya antisipasi terkait cuaca ekstrem selama pelaksanaan Pilkada, terutama pada tiga tahap penting: pengiriman logistik, proses pencoblosan, dan penarikan surat suara.

Cheka mengusulkan opsi TPS cadangan sebagai solusi jika terjadi gangguan akibat bencana alam.

“Kalau terjadi gangguan bencana alam, apa yang harus kita lakukan. Apakah perlu TPS cadangan, nah ini perlu koordinasi, sekarang kita bahas detailnya,” jelas Cheka.

Baca Juga :  Wisnu Sabdono Putro Dilantik sebagai Ketua DPRD Kota Yogyakarta Periode 2024-2029

Harapan Partisipasi dan Kedamaian Pilkada

Ketua DPRD Kota Tasikmalaya, Aslim, menyampaikan apresiasi terhadap persiapan pengamanan Pilkada dan berharap angka partisipasi pemilih meningkat.

“Kami berharap partisipasi masyarakat bisa lebih baik lagi. Pilkada yang riang gembira itu sudah terlihat, mudah-mudahan ending-nya pun riang gembira. Siapa pun yang terpilih kita tetap rukun untuk kemajuan Kota Tasikmalaya,” ujar Aslim.

Pengingat untuk Polisi di Sumedang

Langkah serupa juga dilakukan di Sumedang, di mana Kapolres Sumedang, AKBP Joko Dwi Harsono, mengingatkan anggotanya untuk berhati-hati dalam penggunaan senjata api selama pengamanan Pilbup Sumedang 2024.

“Kekuatan dan tujuannya hanyalah untuk melindungi jiwa raga, baik jiwa raga petugas maupun masyarakat, jadi tidak boleh dilakukan atau dilaksanakan dengan tujuan selain dua tersebut,” ungkapnya.

Petugas yang dibekali senjata api di Sumedang pun hanya mereka yang memenuhi syarat dan telah terlatih. 

Pendekatan ini mencerminkan komitmen kepolisian dalam menciptakan suasana aman, damai, dan humanis selama Pilkada serentak 2024.