Pintasan.co, Klaten – Bupati Klaten, Hamenang Wajar Ismoyo, bersama Wakil Bupati Klaten, Benny Indra Ardhianto, melakukan pemantauan terhadap proyek pembangunan jalan di Kecamatan Wonosari, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, pada Jumat (7/3/2025).

Kegiatan pengecekan proyek yang dikelola oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Klaten tersebut dilakukan di dua lokasi, yaitu di Jalan Wonosari-Bolali dan Jalan Jelobo-Jaten, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.

Rangkaian kegiatan dimulai dengan Bupati dan Wakil Bupati Klaten yang meninjau pembangunan Jalan Wonosari-Bolali pada sekitar pukul 10.00 WIB. Setelah itu, rombongan melanjutkan pengecekan pembangunan Jalan Jelobo-Jaten.

Selanjutnya, rombongan yang terdiri dari Asisten Setda dan Kepala OPD di lingkungan Pemkab Klaten itu bergerak menuju lokasi palang pintu perlintasan Kereta Api (KA) di Desa Boto, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.

Agenda pengecekan tersebut ditutup dengan penyerahan sejumlah bantuan sosial di Balai Desa Boto, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Klaten.

“Hari ini lokasi yang kami sidak adalah dua dari 16 ruas jalan yang Alhamdulillah bisa kami anggarkan untuk diperbaiki tahun ini,” ungkap Hamenang.

Hamenang menargetkan untuk menyelesaikan pembangunan 5-6 ruas jalan dalam tiga bulan pertama masa kepemimpinannya.

Sementara itu, untuk jalan berlubang yang perbaikannya belum dapat dianggarkan, pihaknya akan melakukan perbaikan sementara atau pemeliharaan, terutama pada ruas jalan yang dilalui saat mudik.

“Harapannya 6-7 hari sebelum Lebaran jalan berlubang yang ada di ruas-ruas jalur mudik sudah selesai ditambal. Sehingga, pada saat pemudik datang ke Kabupaten Klaten, jalan-jalan berlubang yang di jalur akses mudik Insya Allah sudah bagus,” tuturnya. 

“Tinggal nanti kami berkoordinasi terkait jalan yang menjadi kewenangan pusat dan provinsi,” tambahnya.

Terkait dengan jalan rusak akibat pembangunan Tol Jogja-Solo, Hamenang menjelaskan bahwa meskipun sudah ada koordinasi sebelumnya, namun secara resmi hal tersebut belum dilakukan.

“Mungkin setelah ini atau beberapa hari ke depan, kami juga akan berkomunikasi dengan pihak tol. Untuk kemudian yang menjadi kewajiban mereka harus kami dorong sebelum Lebaran bisa selesai,” tandasnya.

Baca Juga :  Ditanya Pilih Siapa? Prabowo Subianto Jawab Rahasia