Pintasan.co, Yogyakarta – Pengemudi truk tronton berinisial L (48), yang sempat selamat dalam insiden kecelakaan maut di Purworejo, Jawa Tengah, akhirnya meninggal dunia pada Jumat (9/5/2025) pukul 05.08 WIB di RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta.
Informasi duka ini disampaikan oleh Kepala Bagian Hukum dan Humas RSUP Dr. Sardjito, Banu Hermawan, melalui pesan WhatsApp.
“Innalillahi wa innailaihi rojiun, pasien kiriman dari RSUD dr. Tjitrowardojo Purworejo pagi ini jam 05.08 berpulang,” ujar Banu, Jumat pagi.
Banu menyebut bahwa pihak RSUP Dr. Sardjito belum dapat memberikan informasi detail terkait kondisi medis korban.
“Statemen medis saya belum dapat infokan. Kami akan mengkomunikasikan dengan pihak pengirim terlebih dahulu,” jelasnya.
Sebelumnya, sopir truk sempat mendapat perawatan intensif di RSUD dr. Tjitrowardojo, Purworejo, sebelum dirujuk ke RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta untuk penanganan medis lanjutan.
Kecelakaan tragis tersebut terjadi pada Rabu, 7 Mei 2025, di Jalan Purworejo–Magelang, tepatnya di Desa Kalijambe, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah.
Insiden itu melibatkan truk tronton yang kehilangan kendali dan menabrak sebuah angkot yang tengah mengangkut penumpang.
Kapolres Purworejo, AKBP Andry Agustiano, menyebutkan bahwa kecelakaan ini menewaskan 11 orang dan melukai 6 lainnya.
Sopir truk berinisial L, warga Bojonegoro, termasuk dalam korban luka berat dan sempat dirawat di RSUP Dr. Sardjito sebelum akhirnya meninggal dunia dua hari pascakejadian.
Kecelakaan tragis di Purworejo menarik perhatian besar dari masyarakat.
Selain tingginya jumlah korban jiwa, publik dikejutkan oleh beredarnya foto selfie seorang guru SD—salah satu korban—yang diambil sesaat sebelum peristiwa nahas itu terjadi.
Sebagai bentuk penghormatan, sekolah tempat para korban mengajar memutuskan untuk meliburkan seluruh kegiatan hingga masa cuti bersama tiba.
