Pintasan.co, Jakarta – PT Pertamina Patra Niaga Tbk memastikan kesiapan pasokan energi dengan mengoperasikan 1.866 SPBU selama 24 jam serta menyiagakan 6.231 agen LPG di seluruh Indonesia guna mendukung kebutuhan masyarakat pada masa Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.
VP Retail Business Support Pertamina Patra Niaga, Benny Harto Wijaya, menjelaskan bahwa kesiapan Satgas Nataru disusun melalui empat pilar layanan utama agar distribusi BBM dan LPG tetap lancar di berbagai wilayah.
“Sebanyak 1.866 SPBU kami siagakan untuk beroperasi penuh selama 24 jam,” ujar Benny saat paparan Satgas Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 di Jakarta, Senin.
Selain itu, Pertamina Patra Niaga juga menempatkan 70 unit modular dan 48 tenda kemasan BBM di 50 titik strategis, terutama di jalur rawan kemacetan dan kawasan wisata yang belum memiliki SPBU, sehingga pemudik tetap mudah memperoleh BBM.
Pada pilar wilayah atensi, perusahaan memberikan perhatian khusus pada daerah rawan bencana dengan memperkuat koordinasi bersama BNPB, TNI-Polri, pemerintah daerah, serta para pemangku kepentingan terkait.
“Stok energi nasional kami pastikan berada di atas level normal dan terus dipantau secara real time melalui Command Center Satgas,” kata Benny.
Ia menambahkan, kesiapan stok BBM dan LPG di seluruh delapan regional operasional, mulai dari Sumatera bagian utara hingga Papua-Maluku, berada dalam kondisi aman untuk memenuhi kebutuhan selama periode Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.
Untuk mendukung kenyamanan pemudik, Pertamina Patra Niaga juga menyiapkan 34 Serambi MyPertamina di rest area tol, pelabuhan, bandara, serta kawasan wisata, yang dilengkapi fasilitas istirahat dan layanan pendukung lainnya.
Perusahaan turut menyiagakan layanan motoris untuk pengantaran BBM dan LPG dalam kondisi darurat, ambulans siaga di Serambi MyPertamina, serta layanan porter gratis di sejumlah bandara utama.
Benny memaparkan proyeksi konsumsi energi selama Nataru 2025/2026, di mana konsumsi gasoline diperkirakan meningkat 3,2 persen, avtur naik 5,2 persen, LPG naik 7,2 persen, dan kerosin naik 4,3 persen, sementara gasoil diprediksi turun 7,6 persen dibanding kebutuhan normal harian.
Pertamina Patra Niaga juga mengajak masyarakat untuk merencanakan perjalanan dengan baik, memanfaatkan aplikasi MyPertamina untuk mencari lokasi SPBU, serta menghubungi Call Center 135 jika membutuhkan informasi maupun layanan selama masa Satgas.
