Pintasan.co, Jakarta – Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menegaskan komitmen perusahaan untuk mendukung upaya pemerintah Indonesia dalam menambah kapasitas pembangkit energi demi mencapai swasembada energi yang berkelanjutan.
PLN telah menyiapkan peta jalan dan aktif memperluas kolaborasi dengan mitra lokal maupun global untuk mewujudkan hal tersebut.
“Sebagai pilar utama ketahanan energi nasional, PLN yakin Indonesia bisa mencapai target ini melalui strategi transisi menuju energi terbarukan dan pengembangan berkelanjutan yang berkesinambungan,” ujar Darmawan dalam pernyataan tertulisnya pada Selasa, 12 November 2024.
Dalam mendukung target tersebut, PLN telah merancang proyek Green Enabling Transmission Line yang bertujuan untuk mengalirkan listrik hijau dari sumber Energi Baru Terbarukan (EBT) yang sebagian besar terletak di wilayah terpencil.
Transmisi sepanjang 70 ribu kilometer ini akan menghubungkan pulau-pulau di Indonesia, sekaligus mendistribusikan listrik bersih ke pusat-pusat permintaan di perkotaan.
Darmawan menambahkan bahwa PLN terus memperkuat kapasitas pembangkit listrik yang berbasis EBT, serta berkomitmen untuk memanfaatkan seluruh potensi energi bersih yang ada di Indonesia.
“PLN juga fokus pada pengembangan infrastruktur pendukung, seperti transmisi cerdas, sistem kendali pintar, distribusi pintar, dan penyimpanan energi berbasis baterai, guna mendukung optimalisasi energi terbarukan,” tambahnya.
Ia juga mengungkapkan bahwa PLN tidak bisa menjalankan misi besar ini sendirian. Kolaborasi menjadi kunci utama dalam mengatasi tantangan tersebut.
Oleh karena itu, PLN aktif terlibat dalam berbagai forum internasional, termasuk COP 29, untuk memperluas kerjasama demi kesuksesan program swasembada energi berkelanjutan.
“Upaya konkret dari komunitas global, termasuk investasi berkelanjutan, transfer teknologi, dan kebijakan yang mendukung pengembangan energi terbarukan, sangat dibutuhkan,” tutup Darmawan.
