Pintasan.co, JakartaPramono Anung, Gubernur DKI Jakarta, mengungkapkan bahwa ada beberapa pedagang di Pasar Barito, Jakarta Selatan, yang menolak untuk direlokasi.

Namun, dia menambahkan bahwa proyek pembangunan akan terus berjalan karena pedagang lainnya telah setuju untuk pindah.

“Sebenarnya pedagangnya semuanya sudah tanda tangan. Sudah bersedia untuk dipindahkan,” ujar Pramono Anung di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan dilansir dari detikNews, Kamis (7/8/2025).

Bahkan, Gubernur Jakarta itu menyatakan bahwa pembangunan tidak bisa dihentikan. Namun, dia memastikan bahwa proses negosiasi akan tetap berlangsung.

“Tapi ya udahlah ini kan tetap nggak boleh kemudian pembangunannya terhenti. Tapi saya selalu mengatakan bahwa proses negosiasi itu tetap jalan,” ucapnya.

Untuk diketahui bahwa, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sedang dalam proses mempersiapkan relokasi pedagang Pasar Barito ke lokasi baru yang akan berfungsi sebagai pasar wisata hewan di kawasan Lenteng Agung. Wali Kota Jakarta Selatan, M Anwar, mengungkapkan bahwa hingga saat ini masih terdapat sekitar 50 pedagang yang belum berpindah.

“Kurang lebih masih ada sekitar 50 pedagang yang belum pindah dari total sekitar 118. Yang sudah kosong baru sekitar 29 kios,” ujar Anwar di Balai Kota Jakarta, Rabu (6/8/3025).

Anwar menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai upaya persuasif untuk menginformasikan relokasi kepada para pedagang, termasuk mengajak mereka untuk melihat langsung lokasi baru yang telah disiapkan. Dia pun menekankan bahwa pendekatan yang digunakan bersifat santun sesuai dengan Arah Pramono Anung.

Baca Juga :  Jawab Sindiran 'Gubernur Konten', Dedi Mulyadi Balas dengan Pernyataan yang Menohok