Pintasan.co, Bandung – Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi sampaikan pidato sebelum shalat idul fitri di lapangan Gasibu, Kota Bandung, Senin 31 Maret 2025.
Dedi Mulyadi mengingatkan bahwa pengelolaan anggaran merupakan hal penting yang selaras dengan nilai keislaman.
“Tugas-tugas pengelolaan anggaran adalah tugas-tugas Islam, kemuliaan dan kemanusiaan,” tutur Dedi Mulyadi dalam pidatonya, 31 Maret 2025.
Dedi Mulyadi menuturkan jika para pejabat seharusnya malu apabila masih banyak masyarakat yang miskin di Jawa Barat. Hal demikian menurutnya merupakan kegagalan gubernur.
“Maka kegagalan gubernur adalah ketika masih ada pengemis diperempatan jalan, masih ada anak-anak yatim yang tidak sekolah, masih ada orang-orang miskin yang rumahnya roboh,” jelasnya.
Tak hanya itu, Gubernur Jabar juga mengingatkan para pejabat agar mementingkan pengelolaan anggaran untuk kepentingan masyarakat.
Menurutnya, nilai keislaman bukan terletak pada simbolik tetapi nilai keislaman terletak pada senyum dari masyarakat.
“Nilai keislaman seorang pemimpin ada pada senyum rakyat setiap waktu,” tegasnya.