Pintasan.co, Blora – Bupati Blora, Arief Rohman, mengimbau masyarakat Blora untuk merasa bangga dengan Pramoedya Ananta Toer, mengingat Pramoedya adalah sastrawan dunia yang lahir di Blora.

Arief menambahkan, melalui karya-karyanya, Pramoedya Ananta Toer telah memperkenalkan Blora ke seluruh dunia.

Pramoedya dengan lebih dari 50 karya yang diterjemahkan ke dalam 42 bahasa, merupakan salah satu penulis besar Indonesia yang penuh dengan pemikiran mendalam.

“Saya kira kita harus menghargai beliau. Beliau sebagai tokoh sastra dunia, karya-karya nya diakui oleh dunia. Sehingga kita sebagai warga Blora mestinya bangga, dengan beliau,” terangnya, Minggu (9/2/2025).

Festival Blora Seabad Pramoedya Ananta Toer berhasil diselenggarakan di Blora pada 6-8 Februari 2025.

Peringatan Seabad Pramoedya Ananta Toer tersebut dibuka secara resmi oleh Menteri Kebudayaan Republik Indonesia, Fadli Zon.

Menurut Arief, kehadiran Fadli Zon menunjukkan bahwa negara mengakui pengaruh besar Pramoedya Ananta Toer melalui karya-karyanya.

“Saya kira dengan kehadiran pak menteri kebudayaan, ada pengakuan negara. Untuk rekonsiliasi, jadi bagaimana karya sastra Pram ini, bisa mengangkat nama Blora. Jdi saya kira kita sepakat lah untuk urusan menatap masa depan,” paparnya.

Baca Juga :  Pemkab Jepara Terkena Dampak Efisiensi Anggaran, Dana Perjalanan Dinas 2025 Dipangkas Rp 19,5 Miliar