Pintasan.co, MakassarSulawesi Selatan (Sulsel) menunjukkan kinerja ekonomi yang mengesankan pada triwulan III-2024, dengan pertumbuhan ekonomi yang mencapai 5,08 persen (yoy), lebih tinggi dari pertumbuhan nasional yang hanya 4,95 persen.

Hal ini mencerminkan ketahanan ekonomi daerah yang efektif meski menghadapi tantangan global.

Sektor-sektor unggulan Sulsel, seperti pertanian dan perdagangan, berperan besar dalam pencapaian tersebut.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulsel, Rizki Ernadi Wimanda, menjelaskan,

“Kinerja pertanian sangat dominan, terutama karena masih berlangsungnya panen padi. Di sisi lain, sektor perikanan juga menunjukkan peningkatan produksi yang signifikan” Ungkapnya pada, Kamis, 30 Januari 2025.

Selain itu, Sulsel berhasil menjaga inflasi pada tingkat rendah, yaitu 1,23 persen, jauh lebih rendah dibandingkan dengan target inflasi nasional yang berada di angka 2,5±1 persen.

Stabilitas harga bahan pokok dan pengelolaan distribusi yang baik turut menyokong pencapaian tersebut.

“Seluruh kota Indeks Harga Konsumen (IHK) di Sulsel menunjukkan inflasi yang terkendali, menjadikan provinsi ini salah satu yang paling stabil secara ekonomi di Indonesia.” Ungkap Rizki.

Meskipun Sulsel berhasil mempertahankan kinerja ekonomi yang positif, tantangan global tetap menjadi perhatian.

Konflik geopolitik yang berlangsung dan perlambatan penurunan inflasi global diperkirakan akan memengaruhi perekonomian dunia dalam beberapa tahun ke depan.

Namun, proyeksi pertumbuhan ekonomi nasional 2025 yang berada di kisaran 4,8 hingga 5,6 persen memberikan harapan.

Dengan konsumsi rumah tangga yang stabil dan kinerja investasi serta ekspor yang baik, Sulsel diharapkan tetap menjadi motor penggerak penting dalam ekonomi Indonesia.

“Capaian Sulsel ini bukan hanya angka, melainkan cerminan keberhasilan kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat,” ujar Rizki.

Baca Juga :  Tim Gabungan Polres dan Polda Sulsel Prioritaskan Kasus Penembakan Pengacara di Bone