Pintasan.co, Bekasi – Kebijakan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi untuk membina anak nakal ke barak TNI tuai pro kontra.
Kali ini kritik datang dari wali murid di Bekasi bernama Adhel Setiawan yang menolak adanya pendidikan anak nakal ke barak TNI.
Adhel bahkan melaporka Dedi Mulyadi ke Komnas HAM karena dianggap berpotensi melanggar hak anak dalam pendidikan.
Sambil ditemani dengan kuasa hukumnya dari LBH Pendidikan Indonesia, Ahel tegas melontarkan penolakannya.
“Kalau bahasa beliau yang nakal akan dimasukkan ke barak dan dididik oleh militer. Nah saya, selalu orang tua murid di Jawa Barat tidak setuju dengan kebijakan ini,” ujar Adhel.
Sementara itu, Direktur LBH Pendidikan Indonesia, Resekinta menilai jika Dedi Mulyadi tak paham soal falsafah pendidikan nasional.
“Kami dari LBH Pendidikan Indonesia melihat bahwa tujuan pendidikan Indonesia itu bukan untuk mendisiplinkan ala-ala militer,” ujar Rezekinta.