Pintasan.co, Makassar – Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, mengusulkan pengembangan layanan seaplane kepada Menteri Perhubungan, Dedy Purwagandhi, sebagai solusi transportasi untuk masyarakat di kepulauan Sulawesi Selatan.
Gagasan ini bertujuan untuk meningkatkan konektivitas antar pulau, serta mendukung pengembangan sektor pariwisata daerah.
Dalam pertemuan di Makassar pada hari Rabu, Andi Sudirman mengungkapkan bahwa Pemprov Sulsel sedang merencanakan pengoperasian seaplane yang mampu lepas landas dan mendarat di perairan untuk menghubungkan berbagai pulau di wilayah Sulsel.
“Layanan ini sangat penting bagi masyarakat kepulauan dan juga dapat membuka akses ke destinasi wisata yang terisolasi,” jelas Andi Sudirman.
Dia menambahkan bahwa pusat pendaratan seaplane direncanakan akan dibangun di kawasan Center Point of Indonesia, yang akan memudahkan akses ke pusat kota Makassar.
Selain itu, Gubernur Sulsel juga meminta Dinas Perhubungan untuk menyusun rute penerbangan yang menghubungkan Toraja dan Bali, dengan harapan dapat meningkatkan sektor pariwisata daerah.
Sementara itu, Kepala Otoritas Bandar Udara V Makassar, Asri Santosa, mengungkapkan bahwa pembangunan bandara perairan, atau aerodrome, juga direncanakan di Kabupaten Pangkajene Kepulauan dan Kabupaten Kepulauan Selayar.
Dua wilayah tersebut memiliki banyak pulau yang memerlukan solusi transportasi yang lebih efisien. Asri menjelaskan bahwa seaplane akan sangat berguna di daerah-daerah terpencil yang sulit dijangkau oleh moda transportasi darat maupun udara konvensional, serta dapat digunakan untuk mengangkut logistik ke wilayah pedalaman yang memiliki banyak danau dan sungai.
Gubernur Sulsel berharap Kementerian Perhubungan akan terus menjalin koordinasi dengan Pemprov Sulsel dalam mewujudkan program ini.
