Pintasan.co, Jakarta – Juru bicara militer kelompok Houthi di Yaman, Yahya Sarea, menyatakan bahwa pihaknya telah meluncurkan dua serangan drone ke arah Bandara Internasional Ben Gurion di wilayah tengah Israel pada Rabu (4/6).
Dalam pernyataan yang disiarkan oleh al-Masirah TV—media yang dikelola Houthi—Sarea menegaskan bahwa serangan ini merupakan bagian dari kampanye berkelanjutan untuk menekan Israel agar menghentikan serangan ke Gaza dan mencabut blokade wilayah tersebut.
“Operasi kami akan terus berlanjut sampai agresi terhadap Gaza dihentikan dan blokade dibuka,” ujar Sarea.
Militer Israel (IDF) membenarkan adanya serangan pada Rabu malam, dan menyatakan bahwa sebuah drone yang datang dari arah timur berhasil dicegat sebelum mencapai target. Tidak ada korban jiwa dilaporkan dalam insiden tersebut.
Kelompok Houthi, yang menguasai sebagian besar wilayah utara Yaman, telah aktif menargetkan Israel sejak 2023 sebagai bentuk dukungan terhadap Palestina dalam konflik Israel-Hamas yang berlangsung di Jalur Gaza.
Sehari sebelumnya, pada Selasa (3/6), Houthi juga mengklaim telah menembakkan rudal balistik hipersonik ke arah bandara yang sama, namun rudal tersebut juga berhasil dicegat oleh sistem pertahanan udara Israel.
